Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
lumpiabasah's Avatar
lumpiabasah lumpiabasah is offline
Senior Ceriwiser
 
Join Date: May 2012
Posts: 5,728
Rep Power: 0
lumpiabasah is a New Born
Default Tips Menghadapi Gempa Dan Tsunami

Selamat Datang Gan Ane Cuma Mau Berbagi Tips Aja Lumayan Panjang Tapi






[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Gempa:




[img][/img]










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Gempa:




[img][/img]










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Gempa:




[img][/img]









Gempa

Indonesia adalah negara yang paling rawan terhadap bencana di dunia berdasar data yang dikeluarkan oleh Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana (UN-ISDR). Tingginya posisi Indonesia ini dihitung dari jumlah manusia yang terancam risiko kehilangan nyawa bila bencana alam terjadi.



Indonesia juga menduduki peringkat ketiga untuk ancaman gempa. Lokasi geografis Indonesia yang berada di atas pertemuan sejumlah lempeng tektonik besar yang aktif bergerak menyebabkan bencana gempa menjadi tak terhindarkan. Daerah rawan gempa tersebut membentang di sepanjang batas lempeng tektonik Australia dengan Asia, lempeng Asia dengan Pasifik dari timur hingga barat Sumatera sampai selatan Jawa, Nusa Tenggara, serta Banda.



Namun ada sejumlah langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi risiko cedera dan kerugian lain saat gempa. Menurut situs United States Geological Survey (USGS), ada tujuh langkah untuk menyelamatkan diri saat gempa terjadi:








Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 1: amankan sekarang!:




Mengurangi dan atau menghilangkan bahaya di sekitar Anda, baik di rumah, tempat kerja, atau sekolah dapat sangat mengurangi risiko cedera atau kematian akibat gempa atau bencana lainnya. Periksalah apakah rak buku Anda aman posisinya, begitu juga dengan televisi, komputer, atau pemanas air. Mengamankan barang-barang ini sekarang akan membantu melindungi Anda besok.
















Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 2: buatlah rencana:




Perencanaan untuk gempa bumi atau keadaan darurat lainnya tidak jauh berbeda dari perencanaan untuk pesta atau liburan. Pastikan bahwa rencana darurat Anda termasuk evakuasi, nama kontak yang bisa dihubungi, lokasi persediaan darurat, dan informasi terkait lainnya. Dengan perencanaan sekarang Anda akan siap untuk keadaan darurat berikutnya.














Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 3: membuat perangkat kebencanaan:




Perlengkapan itu disimpan di lokasi yang mudah diakses di rumah, di tempat kerja, dan di dalam kendaraan Anda. Dalam kit itu berisi cukup makanan, air, senter, radio portabel, baterai, kotak PPPK, uang tunai, obat tambahan, peluit, dan lainnya.














Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 4: apakah tempat Anda aman?:




Kebanyakan rumah tidak aman tanpa mereka sadari. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan integritas struktural dari rumah Anda. Beberapa hal yang bisa Anda pertimbangkan adalah fondasi, kekuatan dinding, dan tiang-tiang. Konsultasikan dengan kontraktor atau insinyur untuk membantu Anda mengidentifikasi kelemahan bangunan Anda dan mulai memperbaikinya sekarang.
















Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 5: merunduk, lindungi kepala, bertahan:




Pelajari apa yang harus dilakukan saat gempa, apakah Anda di rumah, di kantor, di sekolah, atau di alam terbuka. Mengambil tindakan yang tepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko kematian atau cedera. Selama gempa bumi, merunduklah, berlindung di bawah meja yang kokoh, dan berpegangan dengan kuat. Bersiaplah untuk bergerak ketika gempa berhenti.














Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 6: keluarlah!:




Salah satu hal pertama yang harus dilakukan menyusul bencana adalah memeriksa luka dan kerusakan yang membutuhkan perawatan segera. Pastikan Anda dilatih dalam pertolongan pertama dan untuk mengidentifikasi bahaya seperti gas yang rusak, air, dan saluran listrik.














Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Langkah 7: berkomunikasi dan pulihkan!:




Setelah sebuah bencana besar, komunikasi akan menjadi langkah penting dalam upaya pemulihan Anda. Hidupkan radio portabel untuk informasi dan nasihat keselamatan. Jika rumah rusak, hubungi agen asuransi segera untuk memulai proses klaim Anda.






















Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Tsunami:




[img][/img]










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Tsunami:




[img][/img]










Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Tsunami:




[img][/img]










[spoiler=open this] for Tips Menghadapi Tsunami:




Tsunami adalah ombak samudera yang diproduksi oleh gempa bumi atau tanah longsor di dalam air yang menjalar dengan panjang gelombang sampai 100 km dengan ketinggian beberapa puluh cm di tengah laut dalam. Tsunami berasal dari bahasa Jepang yang berarti �gelombang pelabuhan.� Karena banyak membinasakan orang dan harta benda pada masyarakat pantai, maka tsunami dianggap berbahaya.

Belajar dari resiko tsunami, seperti Tsunami Aceh. Mengetahui pusat informasi bencana, seperti Posko Bencana, Palang Merah Indonesia, Tim SAR. Kenali areal rumah, sekolah, tempat kerja, atau tempat lain yang beresiko. Mengetahui wilayah dataran tinggi dan dataran rendah yang beresiko.

Jika melakukan perjalanan ke wilayah rawan Tsunami, kenali hotel, motel, dan carilah pusat pengungsian. Adalah penting mengetahui rute jalan keluar yang ditunjuk setelah peringatan dikeluarkan.

Jika kita berhadapan dengan resiko Tsunami, lakukan yang berikut:

Rencanakan suatu pengungsian ke daerah yang tidak dapat dijangkau oleh resiko Tsunami. Jika mungkin ke suatu tempat yang berada di wilayah 100 kaki di atas permukaan laut dan 2 mil dari pantai. Jika tidak, carilah tempat setinggi mungkin yang dapat dicapai. Kita harus dapat menjangkau tempat yang aman itu dalam waktu 15 menit.



Mempraktikan rute pengungsian. Mengenal dengan baik lingkungan dapat membantu menyelamatkan jiwa kita. Rute tersebut hendaknya juga dapat dikuasai pada malam hari.

Aktifkan radio yang menyiarkan informasi pengamatan atau peringatan.

Bertanya pada agen asuransi mengenai kebijakan tentang perlindungan korban banjir Tsunami.

Mendiskusikan Tsunami dengan anggota keluarga. Semua orang perlu mengetahui apa yang harus diperbuat, jika salah satu anggota keluarga yang tidak ada bersama-sama mereka. Mendiskusikan Tsunami akan membantu mengurangi ketakutan dan bahkan membuat tertarik mereka, dan biarkan semua orang mengetahui dan mendapatkan jawabnya. Tinjau ulang tentang keselamatan banjir dan kesiap-siagaan keluarga.



Bersikap tenang dan tidak panik juga sangat membantu Anda menghadapi bahaya tsunami. Tanda-tanda awal tsunami adalah air laut surut pascagempa. Berlarilah ke kawasan yang paling tinggi. Sebab, tsunami biasanya terjadi antara lima menit hingga 30 menit pascagempa. Badan Meteorologi dan Geofisika mengingatkan gempa dan tsunami kemungkinan terjadi di kawasan yang lokasi bertepatan dengan daerah tumbukan lempeng Indo-Australia dan Eurasia. Menurut pantauan BMG, daerah rawan gempa di antaranya di bagian barat Sumatra, Jawa termasuk Jakarta, Nusatenggara, Banda, hingga Papua utara.





















jgn lupa di ya gan... ceriwiser yg baik selalu meninggalkan jejak



karena bencana bisa datang tiba" apa salahnya klo kita bersiap" dari sekarang gan

sekian dan terimakasih




mampir jga ke thread ane yg lainnya ya gan



http://livebeta.kaskus.us/post/00000...00000673917776



http://livebeta.kaskus.us/thread/000...engidap-kanker







Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 07:13 AM.


no new posts