ISL dan LPI mnurut agan bagus digabung atau gak????

[dkijakarta]

Rencana penggabungan Liga Super Indonesia (LSI) dan Liga Primer Indonesia (LPI) mendapat sorotan tajam dari Syahrir Taher. Ketua Umum Persiba Balikpapan tersebut mengatakan, keduanya tak mungkin digabung.





"Prosesnya beda. Klub yang ada di Liga Super Indonesia melewati beberapa jenjang, sementara klub LPI tidak," kata Syahrir Taher.



Syahrir Taher mencontohkan klubnya. Sebelum masuk LSI, tim berjuluk Beruang Madu harus lebih dulu bermain di Divisi I dan Divisi Utama. "Proses itulah yang tidak ada di LPI. Ini kan tak adil," tandasnya.



Seperti diketahui, kepengurusan PSSI yang baru di bawah komando Djohar Arifin Husin berencana menggabungkan LIS dan LPI. LPI adalah kompetisi yang digagas oleh Arifin Panigoro, bos Medco.



Hanya saja, sejauh ini belum diketahui seperti apa format kompetisi musim depan. Akibatnya, beragam wacana pun berkembang. Ada yang mengatakan tak semua klub LPI bisa gabung ke LSI. Persema Malang, PSM Makassar, dan Persibo Bojonegoro dinilai pantas, karena ketiga klub ini sebelumnya adalah anggota LSI. Karena, biar bagaimana pun, klub-klub yang bermain di LSI harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan FIFA dan AFC, di antaranya soal infrastruktur.



PSSI juga memutuskan kapan kompetisi bergulir. Seharusnya, berdasarkan jadwal PT Liga Indonesia (Liga), kompetisi bergulir awal September 2011.



sementara itu,

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengingatkan PSSI untuk berhati-hati menggabungkan Liga Primer Indonesia (LPI) ke Liga Super Indonesia (LSI). Tak semua klub LPI bisa masuk LSI, yang nota bene adalah kompetisi sepak bola paling bergengsi di Indonesia.



"Jadi tak semua klub LPI bisa masuk LSI," kata Umuh. Menurut Pak Haji - panggilan akrab Umuh - PSSI saat ini harus membuat aturan yang jelas. "Kalau main gabung saja, ya saya tidak setuju," tandas Pak Haji.



Klub LSI, imbuh Pak Haji, melewati proses panjang. Sementara LPI baru terbentuk musim lalu.



"Makanya saya bilang, PSSI harus hati-hati. Saat ini ada empat klub Divisi Utama yang promosi ke LSI. Usaha mereka harus dihargai. Sementara, klub yang ada di LPI tak melalui proses seperti itu," kata Umuh.



Lebih jauh Pak Haji mengatakan, dari 19 klub LPI, mungkin hanya empat yang bisa masuk LSI. Keempatnya adalah klub terbaik. "Kalau aturannya jelas, saya pikir klub-klub di LSI bisa menerima," kata Pak Haji.



Pak Haji tak menampik, ini adalah salah satu PR (pekerjaan rumah) yang berat bagi Djohar Arifin Husin, Ketua Umum PSSI periode 2011-2015. Umuh berharap, keputusan yang akan dikeluarkan PSSI tak mencederai hati klub-klub LSI yang selama ini telah 'berdarah-darah', baik dari segi perjuangan maupun dana.



"Kita tunggu saja. Harapan saya, PSSI harus berhati-hati," pungkas Pak Haji.