FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
G : Guru P : Pejabat taek. G : (mengetuk pintu, lalu masuk dengan santun) selamat pagi Pak?? P : oh ya silahkan duduk G : Bapak tidak masuk kantor? P : yah itumah urusan belakangan, tugas pejabat publik seperti saya adalah mengurusi kepentingan rakyat seperti anda ini (muka licik) G : oh begitu, terima kasih sebelumnya Pak Maaf jika telah mengganggu waktu anda (sopan + malu) P :OH tidak apa apa G : Begini Pak, tujuan saya datang ke bapak adalah meminta bantuan bapak terkait lowongan CPNS di Kabupaten Sesat. Apakah Bapak bisa membantu? P : Oh masalah itu, tenang akan saya usahakan. Tapi saudara sudah bawa syarat dan ketentuannya kan?? G : Udah pak (menyodorkan stopmap berisi syarat2 melamar menjadi CPNS P : OH... cuman ini? (sambil mengerdipkan mata kirinya, tanda kelicikan) G : (sang Guru cepat tanggap lalu ia menyodorka amplop berisi jutaan rupiah) ini Pak, syarat pelengkapnya P : OH begitu, nanti akan saya usahakan agar saudara di terima sebagai CPNS : Dan uang ini sifatnya sebagai pendorong, karena sekarang jika tidak pake uang kagak bisa jalan. (jaman edan, yen ra edan ra keduman) : uang ini tidak saya pake sendiri. ini untuk kroni2 saya yang berada di atas saya. G : tapi pak, jika nanti tidak berhasil meloloskan saya gimana Pak?(rada takut) P : santai saja, jika saudara tidak lolos sebagai CPNS nanti saya kembalikan uang saudara. G : Oh begitu Pak, terima kasih banyak y Pak. kebaikan bapak akan dibalas sama Tuhan. (ha.ha. kebaikan?) sang Guru pun pergi bersama keinginannya menjadi CPNS, ia tahu bahwa cara yang dilakukannya adalah salah. tapi mau bijimane lagi ? (gurunya ceriwiser juga ![]() Sedangkan sang Pejabat Taek tidur lagi dan tidak jadi berangkat ke kantornya. Oke sampai di situ ceritanya.... inilah modus yang sering dilakukan oleh pejabat2 korup di masyarakat. ia menjanjikan untuk meloloskan menjadi CPNS dengan syarat sejumlah uang dan jika ia tidak berhasil meloloskannya maka uang akan dikembalikan lagi. Padahal setelah menerima uang suap tersebut, pejabat tidak melakukan apa-apa. toh ia tidak merugi jika sang penyuap tidak diterima sebagai CPNS. ibaratnya "jika sang penyuap berhasil menjadi CPNS maka uang tersebut menjadi rejeki sang pejabat korup dan jika tidak lolos menjadi CPNS maka uang suap tersebut bukan rejekinya, maka pejabat tinggal mengembalikan ke si penyuap dan pejabat pun tidak rugi" maka ane pesen ke ceriwiser yang laen, jangan mau dibodohi oleh pejabat2 Taek macam di atas. mari bersaing secara sehat. Rejeki itu pada dasarnya suci karena ia berasal dari Yang Maha Suci janganlah rejeki kita nodai dengan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme NB : Cerita ini kagak ane tujui buat Guru2 yang tetap setia memegang teguh idealismenya... [/spoiler][spoiler=open this] for komeng dari agan: [/quote][quote] Originally Posted by MagicianWariorr ![]() sharenya mantab gan.. setuju banget nih... kebanyakan ceriwiser cuma copy berita dari tetangga trus buat thread disini... ![]() ![]() for komeng.. ditempat ane malah ada harga gak ada barang gan ![]() malah harganya dari 150 jt sampe 200 juta ![]() itupun blm ada jaminan lulus atau kagak.. alhamdulillah ane sama bini ane jadi PNS gak keluar uang buat sogok menyogok.. semata rezeki dari ALLAH palingan keluar duit cuma buat kita fotocopy berkas ![]() malah ane pernah tanya ke KYAI perihal sogok masuk kerja. lantas dijawab sang KYAI, orang tua yg melakukan hal tersebut utk anaknya, sama saja menceburkan anaknya kedalam api neraka ![]() renungan secara akal sehat.. kalo kita sogok 150-200 juta. gaji PNS golongan 3A cuma 2 juta rupiah netto kalo CPNS dikali 80% untuk mengembalikan uang kita yg 150-200 juta, kita butuh berapa tahun sich? ![]() ![]() mending kita jadiin modal buat usaha.. ![]() yg Insya Allah tingkat Ke HALAL an nya tidak diragukan. trus kalo kita nyogok/suap, kita akan terdorong utk mengembalikan modal, jalan pintas nya ya KORUPSI!! ![]() nah, kalo mental aparatur negara sperti ini semua, bagaimanakah nasib negara kita 10-20 tahun yg akan datang? buat TS, sorry komengnya kepanjangan ![]() Terkait:
|
![]() |
|
|