Tolak Hormat Bendera, 2 Sekolah di Karanganyar Terancam Ditutup
JIKA GAMBAR GAK KELUAR REFRESH SAJA GAN
Rasa-rasanya sih no repost di kaskus gan
soalnya saat ane ngecek kaskus sih
soalnya....
[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for ini:
Saya dapet berita di detiknews dan ane minta komentar agan-agam semuanya mengenai kelakuan para sekolah tersebut terhadap bendera dan lagu Kebangsaan Indonesia. Saya miris banget ngeliatnya
[/quote]
Quote:
Dua sekolah di Karanganyar, Jawa Tengah terancam ditutup jika tetap menolak menghormat bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu kebangsaan. Pengurus kedua sekolah tersebut berkeyakinan, menghormat benda mati, termasuk bendera, adalah perbuatan syirik.
Kedua sekolah itu adalah SMP Al Irsyad di Kecamatan Tawangmangu dan SD Islam Sains dan Teknologi (SD-IST) Al Albani di Kecamatan Matesih. Kedua sekolah tersebut tidak mengadakan upacara bendera di setiap hari Senin, seperti layaknya sekolah lainnya.
Kepala SMP Al Irsyad Tawangmangu, Sutardi, menegaskan menghormati benda mati, termasuk bendera, sama halnya dengan perbuatan syirik. Gerakan hormat, dia samakan dengan gerakan i'tidal dalam salat.
"Kalau kami melaksanakan hormat bendera maka itu merupakan kesyirikan kepada Allah SWT dan akan membatalkan sebagai muslim," ujar Sutardi.
"Kami memang tidak mengajarkan kepada anak didik untuk menghormat bendera. Kami hanya berikan salah satu pelajaran akidah kepada para siswa tidak perlu memberikan cinta, loyalitas dan penghormatan kepada benda mati. Sebab itu adalah syirik," lanjutnya
Sedangkan Kepala SD IST Al-Albani Matesih, Heru Ichwanudin, lebih diplomatis dalam memberikan jawaban. Dia mengatakan secara institusi sekolah tetap menaati aturan pemerintah.
"Tapi secara personal diserahkan kepada individu masing-masing. Di sekolah kami orang tua dan siswa berasal dari berbagai kalangan. Kami juga tetap mengibarkan bendera merah putih, tapi soal menghormat bendera itu hak masing-masing individu," ujar Heru.
Tentang keengganan dua sekolah yang tak mau menghormat bendera, juga telah diketahui pemerintah setempat. Bupati Karanganyar, Rina Iriani, mengaku sudah ada laporan soal dua sekolah di Tawangmangu dan Matesih yang tidak menghormat kepada bendera Merah Putih.
"Perlu disayangkan sikap pendidik di kedua sekolah tersebut karena menyalahi aturan di Indonesia. Sebab, bendera Merah Putih merupakan simbol NKRI," ujarnya.
Pemkab bahkan mengancam izin operasional sekolah bersangkutan akan dicabut jika nantinya setelah mendapat pembinaan tetap tak mau mengindahkan ketentuan pendidikan yang berlaku di Indonesia.
APA menurut agan mengenai perbuatan yang mereka lakukan terhadap ini
Quote:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for bendera:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for lagu Indonesia Raya:
sehingga tidak melakukan ini
[spoiler=open this] for upacara:
Gan, updatean komentar MUI setelah ane cek" lagi neh beritanya
Quote:
Hormat pada Bendera Bukan Menyembah, MUI Minta Sekolah Kooperatif
Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) berpendapat hormat kepada bendera bukanlah menyembah. Namun MUI pun berharap tidak ada penutupan atas dua sekolah di Karanganyar, Jateng yang menolak hormat kepada bendera.
"Sebaiknya didialogkan. Tapi MUI tidak setuju dengan pendapat sekolah," kata Ketua MUI Ma'ruf Amin saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (7/6/2011).
Ma'ruf menjelaskan, alasan sekolah itu menghormat bendera sama dengan syirik tidak benar. Ma'ruf berpendapat menghormati bendera itu sama saja dengan menghormati orang, pemimpin, dan juga ulama.
"Itu kan bukan menyangkut ibadah. Menghormati bendera bukan berarti menyembah. Bendera melambangkan negara jadi disimbolkan negara. Menghormati negara melalui bendera tidak masalah," imbuhnya.
Ma'ruf berharap pemerintah daerah setempat tidak main tutup sekolah. Dialog tetap harus dikedepankan. "Ini negara Pancasila, negara kemajemukan dan negara yang punya aturan," imbuhnya.
Sebelumnya, dua sekolah di Karanganyar, Jawa Tengah terancam ditutup jika tetap menolak menghormat bendera Merah Putih. Pengurus kedua sekolah tersebut berkeyakinan, menghormat benda mati, termasuk bendera, adalah perbuatan syirik.
Kedua sekolah itu adalah SMP Al Irsyad di Kecamatan Tawangmangu dan SD Islam Sains dan Teknologi (SD-IST) Al Albani di Kecamatan Matesih. Kedua sekolah tersebut tidak mengadakan upacara bendera di setiap hari Senin, seperti layaknya sekolah lainnya.
Kepala SMP Al Irsyad Tawangmangu, Sutardi, menegaskan menghormati benda mati, termasuk bendera, sama halnya dengan perbuatan syirik. Gerakan hormat, dia samakan dengan gerakan i'tidal dalam salat.
Tentang keengganan dua sekolah yang tak mau menghormat bendera, juga telah diketahui pemerintah setempat. Bupati Karanganyar, Rina Iriani, mengaku sudah ada laporan soal dua sekolah di Tawangmangu dan Matesih yang tidak menghormat kepada bendera Merah Putih.
"Perlu disayangkan sikap pendidik di kedua sekolah tersebut karena menyalahi aturan di Indonesia. Sebab, bendera Merah Putih merupakan simbol NKRI," ujarnya.
Pemkab bahkan mengancam izin operasional sekolah bersangkutan akan dicabut jika nantinya setelah mendapat pembinaan tetap tak mau mengindahkan ketentuan pendidikan yang berlaku di Indonesia. sumber
Mohon komentar agan-agan semuanya
Jika berkenan trit ini bisa agan beri sehingga tidak tenggelam
dan ane meminta
dan tidak mengharapkan
Sekian dari pink.girl
Terima kasih
HIKZ, YANG NGEVIEW BANYAK YANG KOMENTAR DIKIIT BGT!!!
DITUNGGU KOMENTARNYA GAN!!
UPDATE...ADA SATU KOMENTAR DI TRIT ANE YANG EKHEM...SEBAIKNYA ENTE BACA AJA DEH GAN. ANE MUNGKIN GAK TERLALU MENDALAMI Al-Qur'an Tapi bagaimana pendapat ente gan
[quote]
Originally Posted by ichs4n
Diriwayatkan oleh Tirmidzi no 695 dari �Amr bin Syu�aib dari ayahnya dari kakeknya, Rasulullah shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, �Bukanlah bagian dari kaum muslimin orang-orang yang menyerupai orang-orang kafir. Janganlah kalian menyerupai orang-orang Yahudi ataupun Nasrani. Sesungguhnya penghormatan ala Yahudi adalah isyarat dengan jari jemari sedangkan penghormatan ala Nasrani adalah isyarat dengan telapak tangan�. Hadits ini dinilai hasan oleh al Albani dalam Sahih Sunan Tirmidzi.
Dari Jabir bin Abdillah, Nabi shallallahu �alaihi wa sallam bersabda, �Janganlah kalian memberikan penghormatan ala Yahudi. Sesungguhnya penghormatan ala Yahudi adalah dengan isyarat dengan kepala dan telapak tangan� (HR Nasai dalam �Amal al Yaum wa al Lailah no 340. Abu Ya�la dan Thabrani dalam al Ausath. Dalam Fathul Bari 11/12 al Hafiz Ibnu Hajar mengatakan bahwa sanadnya adalah berkualitas jayyid. Hadits di atas juga dinilai hasan oleh al Albani dalam Silsilah Shahihah no 1783).
neh gan Allah Berfirman : Allah Berfirman : Allah Ta�ala berfirman yang artinya, �Hendaklah kamu memberi salam kepada (penghuninya yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik� (QS an Nur:61).
Allah juga berfirman yang artinya, �Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, Maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa)� (QS an Nisa:86).
Jadi Kita sebagai Umat Muslim Ucapan salam hanya diberikan kepada sesama kaum muslimin. Ucapan salam tidaklah diberikan kepada benda mati, lembaran kain atau semisalnya karena makna ucapan salam adalah doa agar terhindar dari mara bahaya atau salam merupakan salah satu nama Allah. Dengan ucapan salam tersebut seorang muslim mendoakan saudaranya agar mendapatkan kebaikan dan keberkahan.
Yang dimaksud dengan hormat bendera pada saat ini adalah berdiri dalam rangka memuliakan dan mengagungkan bendera. Inilah yang difatwakan oleh Lajnah Daimah sebagai perbuatan yang haram karena �berdiri� di sini dilakukan dalam rangka pengagungan. Jika anda yang mengatakan bahwa dengan menghormati bendera berarti kita menghormati simbol negara.