FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Foto: Getty Images/Clive Mason Monte Carlo - Pebalap Mercedes Lewis Hamilton fokus sepenuhnya ke GP Monako dalam usaha bangkit dari insiden buruk di GP Spanyol lalu. Juara bertahan F1 itu sudah delapan balapan tanpa kemenangan, rentetan terpanjangnya sejak pertengahan 2013, termasuk di antaranya di Barcelona lalu saat terlibat insiden dengan Nico Rosberg yang rekan setimnya sendiri. Dalam balapan saat itu, keduanya sudah langsung tercoret dari balapan sebelum putaran pertama tuntas. Menjelang tikungan empat selepas start, Rosberg dan Hamilton bertabrakan dan keduanya pun out dari balapan. "Ada rasa tak menyenangkan di Barcelona, tapi seperti yang biasa saya katakan, ujian sebenarnya adalah bagaimana Anda bangkit setelah terjatuh. Itu momen berat buat kami semua usai balapan, tapi bab itu sudah ditutup dan kami kini menatap ke Monaco," ucap Hamilton seperti dilansir Crash.net. Akhir pekan ini GP Monako di Circuit de Monaco, Monte Carlo, sudah menunggu. Tekad bangkit Hamilton akan ditantang kenyataan bahwa ia baru satu kali menang di sana (2008), dengan kesalahan di pit membuatnya finis ketiga pada musim lalu. "Membuat mobil menari di jalan raya (GP Monako) memberikan perasaan luar biasa, salah satu kesenangan yang bisa Anda dapatkan dalam membalap. Dalam beberapa tahun terakhir hasil saya di Monako tak bagus-bagus amat, tapi tahun lalu saya sudah memperlihatkan punya laju yang diperlukan," kata Hamilton. "Akhir pekan untuk balapan ini senantiasa berbeda dari yang lainnya, dengan hari ekstra (tanpa ada sesi hari Jumat), kapal boat di dermaga dan ada yang tidur di rumahnya; itu membuat balapan ini jadi menyenangkan karena seluruh ritmenya menghadirkan sesuatu yang beda dengan balapan lainnya. Saya menyongsong pekan ini dengan membidik hasil tunggal," tuturnya. |
![]() |
|
|