Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > HOBI > Lifestyle > Fashion

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 24th May 2011
SuperBlue's Avatar
SuperBlue SuperBlue is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Feb 2011
Posts: 1,120
Rep Power: 38
SuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis GuruSuperBlue is Ceriwis Guru
Default Besutan Desainer Muda


SINGAPURA menunjukkan dukungannya terhadap kaum muda dengan menghadirkan Blueprint, trade show yang diperuntukkan bagi keberlanjutan industri ritel mode Asia, termasuk di dalamnya brand besutan kaum muda.

Seusai menikmati parade koleksi musim gugur dan musim dingin 2011 di tenda fashion Ngee Ann City Civic Plaza, Singapura, para pelaku mode, fashionista, pihak media �digiring� menuju Marina Bay Sands Expo & Convention Centre untuk menikmati trade show dan pertunjukan dari sejumlah brand besutan desainer muda di seantero Asia.

Blueprint merupakan gerbang fashion trade yang ditujukan bagi para pelaku mode global, terutama Asia, untuk memperkenalkan diri pada buyer internasional. Sementara, bagi pelaku mode Barat, Blueprint menjadi langkah untuk mempromosikan diri kepada konsumen Timur.

Berbeda dengan trade show lain, Blueprint menawarkan koleksi cruise yang kini tengah naik daun.Tahun lalu, Blueprint sukses menempatkan Singapura dalam peta mode dunia dengan menarik perhatian ratusan buyer internasional, termasuk Matches, Harvey Nichols, Browns, dan Selfridges dari London.

�Kami berharap dunia fashion internasional bisa melihat potensi mode di Asia, terutama para desainer muda, lewat acara ini,� kata Cat Ong, perwakilan dari Blueprint. Blueprint 2011 adalah salah satu agenda utama Asia Fashion Exchange dan merupakan kolaborasi antara Mercury Marketing & Communications, International Enterprise Singapore, serta Textile and Fashion Federation of Singapore (TaFf).

Tahun ini, Ong mengatakan, Blueprint 2011 menghadirkan sekitar 200 buyer, di antaranya dari Amerika, Eropa, dan Timur Tengah, termasuk Dubai. Pelaku mode Singapura bukan satu-satunya yang �memanfaatkan� kesempatan yang diberikan Blueprint, melainkan juga para desainer muda Indonesia.

Di bawah bendera A Good Life, agensi mode dan konsultan marketing, delapan desainer muda Indonesia melakukan debut di pasar Singapura melalui Blueprint.

�Ini debut pertama kami di Singapura,jadinya kami gugup setengah mati,� ujar Kleting Titis Wigati, pemilik brand Kle.

Respons sama juga diberikan Dana Maulana serta Adrianus Rama Dahlan dari brand Danjyo Hiyoji.

�Gugup itu pasti, tapi kami menjadikan ajang ini sebagai tempat untuk belajar mengenai ekspor juga tentang pasar ritel,� papar Dana.

Teges Prita Soraya dari A Good Life mengatakan bahwa dengan mengikuti Blueprint, berarti desainer muda Indonesia telah melakukan langkah maju untuk masuk ke industri ritel internasional.

�Dari segi ukuran, Blueprint memang masih trade show berskala kecil bila dibandingkan dengan Hong Kong atau China, namun eksposure-nya bagus. Apalagi Singapura saat ini sedang mengembangkan diri menjadi fashion hub antara Barat dan Timur,� kata Teges.

AdapunTeges mengatakan, dari Indonesia, brand yang mengikuti Blueprint adalah Kle, Danjyo Hiyoji, Monday to Sunday, Stab, Kaligula, No�om, Soe.Hoe, dan Isis.

�Untuk mengikuti ajang trade show ini, mereka sudah bekerja keras. Tapi, sebenarnya ini baru mulai, ujian sebenarnya justru ada setelah nanti mereka mendapat pesanan dari buyer,� sambung Teges.

Kleting mengatakan, beserta timnya sudah mempersiapkan produksi sejak jauh-jauh hari.

�Kelemahan utama desainer ready-to-wear di Indonesia adalah dari segi material, makanya sejak beberapa bulan lalu, sebelum mengikuti event ini, kami sudah mengamankan produksi juga supplier untuk bahan,� kata desainer muda lulusan sekolah mode Istituto Marangoni, Italia, tersebut.

Dana pun mengungkapkan hal serupa. �Untuk produksi kami sudah cukup aman,� katanya, sembari mengungkapkan target pesanan untuk koleksi cruise Danjyo Hiyoji di Blueprint adalah 1.200-1.500 piece.

�Semoga saja bisa sampai 3000 piece,� imbuh Dana.

Sementara, Soetjipto Hoeijaja dari brand Soe. Hoe dan No�om menetapkan minimal order sebanyak ? dan 1 lusin untuk masing-masing brand tersebut. Isis, brand besutan Amot Syamsuri Muda, yang baru saja dirilis di Singapura menyebutkan bahwa Blueprint menjadi platform awal bagi labelnya.

�Ini adalah acara besar bagi Isis. Karena itu, saya belum menetapkan target besar dan menjadikan ajang ini sebagai pembelajaran, � paparnya.

Di Blueprint terdapat juga pelaku fashion muda dari Thailand dan Korea yang menampilkan koleksinya. Namun, semua hadir dalam satu napas muda yang sama.

�Pasar muda sekarang ini sangat menggiurkan, terutama dengan didukung kekuatan marketing dari internet dan jejaring sosial,� papar Lee Puay Min Divisional Director International Enterprise Singapore, salah satu penyelenggara Blueprint.

Salah satu brand yang sukses memanfaatkan Blueprint adalah Carrie K, label perhiasan asal Singapura.

�Tahun lalu saya mengikuti Blueprint dan mendapatkan banyak pesanan dari buyer asing,� papar Carolyn Kan, desainer Carrie K, yang baru saja memenangi Elle�s Jewellery Designer of the Year.

sumber

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:59 AM.


no new posts