26th January 2011
|
 |
Moderator
|
|
Join Date: Jul 2010
Posts: 4,960
Rep Power: 59
|
|
>> Pemilik Sawah Crop Circle Panen Lebih Cepat <<
Quote:
Gandung (45), pemilik sawah yang lahannya dibuat crop circle di Piyungan, Bantul, ingin segera memanen padinya.
Gandung merupakan satu dari empat pemilik sawah yang rusak akibat pembuatan crop circle. Namun berbeda dengan sawah milik tiga petani lainnya, lahan Gandung sudah menguning dan waktu panen tinggal menghitung hari.
�Keluarga sih pengen dipanen hari ini, soalnya kalau terus diundur-undur nanti luas sawah yang rusak malah tambah banyak. Kan banyak orang datang nonton dan menginjak-injak sawah di sana,� ujar Zainuddin (59), paman Gandung saat ditemui di lokasi, Rabu (26/1/2011).
Menurut pria yang juga Ketua RT 02/14, Kampung Munggur, Desa Srimartani ini, keluarga Gandung akan menemui Polsek Piyungan untuk meminta izin. Pasalnya sebagian sawahnya masih ditutup garis polisi sehingga siapa pun dilarang melewati.
�Kalau bisa hari ini kami minta diizinkan untuk panen. Tapi kalau tidak bisa juga kami akan minta ganti rugi saja,� sambung Zainuddin.
Sawah milik keluarga Gandung memiliki luas sekira 2.500 meter persegi dengan perincian panjang 200 meter lebih dan lebar 14 meter. Sementara lokasi yang rusak akibat dibuat crop circle sekira 200 meter persegi.
Meski demikian Zainuddin enggan menyebutkan nilai kerugian. Dirinya hanya meminta polisi mau memberikan izin agar sawah bisa dipanen. �Kalau sudah kering kami akan langsung panen,� tegasnya seraya menambahkan belum ada pihak kantor desa atau kecamatan yang menemui keluarga Gandung.
Sementara itu, rencana meminta kerugian juga disampaikan salah satu pemilik sawah lainnya, Jaswati. Dia meminta pemerintah segera membayar lahannya yang rusak. Namun sawah milik Jaswati masih hijau.
Selain Gandung dan Jaswati, dua petak sawah lainnya adalah milik Banjar dan Asruri. Keduanya adalah warga Wanujaya Kidul, Piyungan.
(ton)
|
|
