Tersangka Mursalim (baju oranye), pembunuh perempuan asal Jepang Yoshimi Nishimura, di Unit 2, Lantai 10 Tower Monreal Montana Apartemen Casa Grande, Jalan Casablanca, Tebet, Jakarta Selatan.
Jakarta - Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas berupa tembakan ke arah kaki terhadap tersangka Mursalim (25), pelaku pembunuhan perempuan asal Jepang, Yoshimi Nishimura (28). Sebab, pada saat dilakukan pengembangan mencari alat bukti tersangka melawan dan berusaha melarikan diri.
"Pada saat penangkapan, tidak ada perlawanan. Tapi pada saat kami melakukan pengambangan yang bersangkutan berusaha melarikan diri, sehingga kami lakukan diskresi kepolisian berupa pelumpuhan (tembak kaki sebelah kiri)," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Eko Hadi Santoso, di Markas Polda Metro Jaya, Jumat (11/9).
Dikatakan Eko, tersangka dibekuk aparat gabungan Polres Metro Jakarta Selatan dan Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, di tempat persembunyiannya di daerah Lampung.
"Tersangka ditangkap di Pringsewu Lampung, saat mau naik kendaraan," ungkapnya.
Ia menjelaskan, tersangka menjalankan aksinya dengan modus merusak kunci kamar korban dengan cara menyumbat lubang kunci menggunakan potongan kertas, supaya korban meminta bantuan kepadanya. Hal itu, sudah dilakukan tersangka sebanyak tiga kali.
"Selanjutnya, tersangka masuk ke dalam kamar korban dan memaksa korban menyerahkan barang-barang miliknya," katanya.
Eko menambahkan, lantaran korban melawan tersangka mencekik leher korban hingga meninggal dunia.
"Setelah korban tidak bernyawa, tersangka selanjutnya mengambil barang korban berupa uang tunai sekitar Rp 7 juta, uang asing sekitar Rp 19 juta, perhiasan, dan beberapa handphone korban," tandasnya.
12th September 2015
Berusaha Kabur, Pembunuh Perempuan Asal Jepang Ditembak
