Jangan terlalu benci Gayus, baca dulu sebelum ngatain Gayus!

[sambelkecap]

PERHATIAN!!

HARAP MAKLUM KALO TRIT SUDAH TIDAK RELEVAN SAAT INI KARENA TRIT INI DIBUAT DI AWAL JANUARI SAAT KASUS GAYUS BELUM KELUAR PUTUSAN VONISNYA. SUDAH PASTI ADA BANYAK PERUBAHAN SEKARANG, DAN TS TIDAK AKAN MENG UPDATE TRIT INI.

TERIMA KASIH - 10/02/2011

[/quote]

Terima kasih agan2 sekalian sudah meluangkan waktu buat baca/komen trit ini.

Pro dan kontra adalah biasa dalam demokrasi, yg penting jangan anarkis

SELAMATKAN NEGERI INI DENGAN TIDAK BERKORUPSI

WE LOVE INDONESIA

Jangan (telalu) benci Gayus, biar adil benci dan adili juga orang2 kepolisian, pajak, imigrasi (yg korup), dan semua koruptor.

Saya bukan pro Gayus dg sepak terjangnya Gayus sampe punya duit miliaran.

Tapi melihat sepak terjang Gayus ada bebrapa hal yg ga bisa bikin saya dg gampangnya benci ma Gayus



Saya juga benci ma orang-orang dibalik kasus Gayus!

1. Gayus: "Saya memang bukan orang baik, tapi saya bukan penjahat".

Menurut saya, Gayus sudah membuktikan dirinya punya maksud baik dengan tidak kabur ke luar negeri. Pergi kemana pun dia selalu kembali ke sel.

Jika memang dia tidak ada niat baik dia pasti kaya Edy Tansil dkk, kabur tak pernah kembali.

Padahal Gayus bisa aja kabur dan ga balik.

2. Gayus sengaja menampar kita rakyat Indonesia.

Seringnya Gayus ke luar negeri selama menjadi tahanan brimob sebetulnya membuktikan kepada kita bahwa masih banyak penjahat yg dg gampang disuap buat bikin pasport, buat ngasih bebas jalan ke luar tahanan, dll. Dan membuktikan bahwa banyak yg kebal hukum, semua orang dibalik kabunya Gayus belum jelas bisa disidang/ga? Kasus dia ke Bali saja belum tuntas, sekarang Gayus buktikan dia bisa ke Malaysia, Singapura, dan Makau.

3. Gayus membuktikan banyak orang kebal hukum.

Banyak yg lebih parah dari dia yg harusnya dihukum, orang2 pajak, imigrasi, kepolisian, dll tidak pernah diusut. Semua pada sibuk mempersidangkan Gayus.

4. Gayus (sekarang) jujur.

Ya, banyak hal jujur yg dia ungkapkan, dalam rangka memperbaiki negara ini. Dia ngaku ke luar negeri, dia ngaku suap si A si B, menurut saya Gayus bermaksud membuka mata kita bahwa mereka yg mau disuap itu juga gak kalah jahat gan. Tapi mana, ga ada yg diusut gan! Karena ada yg sengaja melindungi beberapa pihak.

5. Gayus siap dihukum mati asal semua penjahat di Indonesia (termasuk yg dibalik kasus Gayus) diberantas.

Gayus punya bukti, dan dia sgb key person untuk kasus korupsi di negara Indonesia tercinta gan!

Update: Ini adalah kata2 Gayus di persidangan, ada di Metr*TV





Update

6. Kuasa hukum Gayus adalah Adnan Buyung Nasution.

Bang Buyung pasti punya alasan kenapa dia mau bantu Gayus, salah satunya dia juga mau membuka fakta orang2 dibalik kasus Gayus.

Ane mengajak para ceriwiser untuk melihat kasus ini dengan terbuka dan tidak sempit. Boleh aja kita marah karena Gayus punya duit segitu banyak, bias ke luar negeri dg status tahanan.

Tapi inget gan, dia ga bisa apa-apa kalo ga ada orang yg mendukung kejahatannya.

Inget kasus Antasari gan? Masih ada hal yg ga terungkap dibalik dihukumnya dia. Kasus besar lain: century, lapindo, apa lagi ya? dah ga tau ujungnya kemana... yang ditangkep cuma kroco-kroconya.



Semoga keadilan di Indonesia bisa ditegakkan tanpa pandang bulu.

Update

Kalo mau benci jangan cuma ama Gayusnya, tapi semuanya, orang2 pajak, imigrasi, kepolisian (yg korup), semua salah

Selanjutnya setelah membaca trit ana, ane serahkan pada ceriwiser sekalian jika mau hanya membenci Gayus atau semuanya termasuk orang yg bisa bikin paspor Gayus

Update: Gayus sudah divonis 7th penjara (kurang lama kayanya), trus apa lanjutannya?! Selesai kah??!! Jangan sampai "Gayus-gayus" lain yg lebih ganas bebas gerogotin negeri ini!!



Vivanews.com : Ratusan "Gayus" Lain Segera Diburu



Kemarin, Ketua Pusat Pelaporan Analisis Transaksi dan Keuangan (PPATK) Yunus Husein di kantor Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan, mengungkapkan data penting.



Menurut dokumen yang dipelajari VIVAnews.com, pemaparan Yunus terkait dengan hasil penelusuran sementara PPATK terhadap rekening pegawai Ditjen Pajak dan Bea Cukai�yang oleh sejumlah survei kerap didudukkan sebagai dua lembaga yang paling korup di negeri ini.



PPATK rupanya sedang menyelidiki rekening pejabat di dua lembaga itu, mulai dari Kepala Seksi sampai Direktur Jenderal. Di lingkungan Ditjen Pajak, yang sedang ditelisik adalah rekening milik 3.616 pejabat dan 12.089 anggota keluarga mereka. Di Bea Cukai, punya 1.245 pejabat dan 3.408 famili mereka.



Penelusuran diarahkan untuk mendeteksi dua hal. Pertama, transaksi tunai senilai Rp500 juta atau lebih dan transaksi yang dinilai mencurigakan--misalnya karena tidak sesuai dengan profil dan pendapatan wajar mereka sebagai pegawai negeri sipil.



Dan hasilnya sungguh mengejutkan. PPATK menemukan indikasi bahwa memang ada banyak 'Gayus' lain di dua instansi ini.



Dokumen itu menyatakan PPATK mendapati ada banyak pejabat Ditjen Pajak yang melakukan transaksi tunai dalam jumlah teramat besar, dalam kisaran Rp500 juta hingga Rp27 miliar per pejabat, baik melalui rekening pribadi mereka maupun istri atau anak mereka �tanpa didukung adanya dasar transaksi yang memadai.�





Budayakan.....



Mohon melonnya gan jika berkenan, biar lebih berwarna reputsai ane

Big thanks buat agan-agan atas melonnya

[/spoiler][spoiler=open this] for Akhir kata....:

Terima kasih atas pro kontranya, kita sama-sama tidak tau bagaimana sebenarnya yg terjadi.

Setidaknya kita bisa bijaksana dalam menanggapinya.

Mampir trit ane yg lain gan....

[quote]





Buat memotivasi diri - 8 kutipan (quotes) dari tokoh dunia