|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
|||
|
|||
![]() Makan Malam Telah Tersedia Matius 14:13-21 Suatu sore selesai mengajar, saya pulang membawa sekotak nasi lengkap dengan lauk pauk dan buah jeruknya. Nasi tersebut memang disediakan bagi pengajar yang sebenarnya untuk dimakan di tempat kuliah bersama mahasiswa. Tetapi, karena saya mau pulang lebih awal maka nasi tersebut saya bawa pulang. Sampai di rumah sudah lebih dari jam tujuh. "Ma, di tas papa ada sekotak nasi. Kita makan bersama ya," kata saya."Wah, berkelimpahan dong makan malam kita saat ini, karena mama sudah masak untuk makan malam bersama," kata Isteri saya"Mama sengaja masak untuk malam ini," lanjutnya. Karena saya melihat begitu banyaknya persediaan makan malam, maka saya mengundang seorang pemuda untuk ikut makan malam bersama kami. Pemuda ini tinggal di gereja dan untuk makannya sehari-hari menunggu kemurahan hati jemaat." Kebetulan sekali, saya juga belum makan. Terima kasih, Bapak sudah menyediakan makan malam buat saya,"kata pemuda itu sambil bercanda."Bukan kami yang menyediakan, tetapi Yesus yang menyediakan."Sahut saya sambil mengakhiri pembicaraan lewat Telepon. Bukti bahwa Yesus menyediakan makanan bukan hanya terjadi saat ini saja, tetapi sejak Dia melayani di bumi ini hal tersebut sudah ditunjukkan-Nya. Ketika itu orang banyak masih mengikuti Yesus sampai menjelang malam. Oleh sebab itu, timbullah kekuatiran dari murid-murid-Nya tentang makan malam untuk orang banyak itu. " Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah orang banyak itu pergi supaya mereka dapat membeli makanan di desa-desa."(Mat 14:15). Kekuatiran ini sangat wajar karena mereka hanya mmepunyai lima roti dan dua ikan, sedangkan orang banyak itu jumlahnya lebih dari lima ribu. Saat itu murid-murid masih kurang sanggup memahami siapa Yesus sebenarnya. Itulah sebabnya Yesus menunjukkan siapa diri-Nya yang sebenarnya, Yaitu dengan membuat lima roti dan dua ikan tersebut menjadi sangat banyak sehingga Merekas emua makan sampai eknyang dan orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang sisa, dua belas bakul penuh.Yesus menyediakan makan malam buat para pengikut-Nya. Sebagai orang percaya tentu saja kita sudah mendengar tentang Yesus; Yesus yang adalah Juru selamat, Yesus yang adalah Tuhan, Yesus yang penuh kuasa dan kasih. Bahkan kita tidak hanya mendengar saja, kita beriman kepada-Nya. Tetapi, tidak jarang keadaan saat ini menutupi mata rohani kita untuk melihat bahwa kuasa dan kasih Yesus sungguh-sungguh bisa kita buktikan dan rasakan. Karena perekonomian yang tidak stabil, maka iman kita turut tidak stabil. Karena pemasukan kita naik turun, maka kepercayaan kita akan kuasa dan kasih Yesus ikut naik turun juga. Betapa bahayanya jika iman kita seperti itu. Mari kita berpatokan pada keberadaan Yesus yang tidak berubah. Yesus tetap penuh kuasa dan kasih. Yesus tetap mampu memberkati kita. Yesus tetap sanggup menyediakan makan malam kita. DOA Dalam segala keadaan Yesus tetaplah juru selamat dan Tuhan yang penuh Kuasa dan kasih. Tolong aku Bapa untuk tetap mengimani hal itu. Dalam nama Yesus aku mohon. Amin. |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|