|
Go to Page... |
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Chairul Tanjung si anak singkong, demikian judul buku biografi yang disusun oleh Tjahja Gunawan Diredja. Buku ini mengisahkan perjalanan hidup seorang anak muda yang lahir dari keluarga sederhana dan memiliki banyak impian. Dalam buku Chairul Tanjung si anak singkong pun dijelaskan gambaran seorang anak yang sangat menghargai dan menghormati perjuangan orang tuanya dalam mendidik dan mendukungnya dalam karir.
Chairul Tanjung Profil Chairul Tanjung lahir di Jakarta pada tanggal 16 juni 1962. Chairul Tanjung memiliki enam saudara. Ayahnya berprofesi sebagai wartawan pada zaman orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil. Kegiatan dunia jurnalisme dan percetakan ayahnya terpaksa harus dihentikan dan ditutup penguasa ketika memasuki zaman orde baru. Hal itu dikarenakan percetakan yang dikelola ayah Chairul Tanjung dianggap berseberangan secara politik. Imbas dari penutupan percetakan tersebut menjadikan perekonomian keluarga Chairul Tanjung terjepit yang akhirnya memaksa orang tuanya menjual rumah satu-satunya yang mereka miliki dan pindah ke tempat yang lebih kecil. Di tahun 1981 Setelah menyelesaikan sekolahnya di SMA Boedi Utomo, Chairul Tanjung kemudian melanjutkan pendidikannya ke Universitas Indonesia jurusan kedokteran gigi. Karena keterbatasan keuangan Sang Ibunda Hj Halimah rela menggadaikan kain batik halus miliknya untuk membiayai Chairul Tanjung masuk ke universitas. Dalam perjalanan studinya di bangku universitas Chairul Tanjung tergolong anak yang mandiri. Hal itu dibuktikan dengan tekadnya untuk membiayai uang kuliahnya sendiri. Hal itu dilakukan karena semua harta berharga milik ibunya habis untuk membiayai kuliah. Chairul Tanjung Corporation Kini Chairul Tanjung menjadi sosok yang patut di jadikan contoh dalam dunia wirausaha. Keberhasilannya dalam dunia bisnis tak perlu di ragukan lagi. Ia memiliki Chairul Tanjung Corporation / CT Corp. CT Corp terdiri atas tiga perusahaan subholding, yaitu Mega Corp, Trans Corp, dan CT Global Resources. Mega Corp adalah perusahaan induk untuk jasa keuangan yang melayani masyarakat di sektor perbankan, asuransi, pembiayaan, dan pasar modal. Trans Corp adalah perusahaan induk yang bergerak di bisnis media, gaya hidup, dan hiburan. Sedangkan CT Global Resources adalah perusahaan induk yang fokus pada bisnis perkebunan. Perlu diingat, kisah sukses Chairul Tanjung saat ini tidak terlepas dari prinsip yang dimiliki oleh orang tuanya. Orang tuanya menekankan untuk terlepas dari jeratan kemiskinan, pendidikan merupakan salah satu jalan yang harus ditempuh dengan segala daya dan upaya. |
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|