|
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Tepat jam Tiga Nanti Seorang lelaki berpakaian jas lengkap dan perlente sedang berjalan kaki menuju ke suatu tempat, ketika secara tiba-tiba seorang anak muncul di hadapannya dan bertanya: �Maaf om, bole tanya kan?. Sekarang ini jam berapa sih?� Lelaki tersebut melipat lengan kirinya di depan dada, melihat jam tanganya dan berkata: �Sekarang jam tiga kurang seperempat.� Si anak mengucapkan terima kasih, lalu berkata:� Tepat jam tiga nanti om boleh mencium pantat saya.� katanya sambil melarikan diri. Lelaki perlente tersebut merasa dilecehkan dan mengejar si anak untuk memberi pelajaran. Ketika sedang berlari mengejar, seorang rekan kantor menghentikanya. �Ada apa kamu lari-lari begitu?� tanya rekan tersebut. Sambil menunjuk si anak, lelaki perlente bercerita:� Anak itu bertanya jam berapa, lalu aku jawab jam tiga kurang seperempat,..eeee.. dia bilang jam tiga tepat aku boleh mencium pantatnya.� Temannya melihat jam dan berkata:�Lho, masih sepuluh menit lagi, kenapa buru-buru?� Kenapa Engkau Tanyakan Itu? Suatu sore hari di perkampungan indian suku apache di amerika ada kakek dan cucunya yang tengah bercengkrama. Cuplikan pembicaraannya sbb, Cucu :kek kenapa sih kakek namanya elang putih? Kakek: o itu ketika kakek masih dalam kandungan, ayah kakek berhasil memanah elang putih yang sedang terbang sehingga untuk mengenangnya kakek diberinama Si Elang Putih. Cucu: terus kenapa ayah diberinama beruang hitam? Kakek: o itu dulu waktu ayahmu dalam kandungan kakek berhasil mengalahkan seekor beruang hitam yang sedang mengamuk sehingga untuk mengabadikan peristiwa itu ayahmu kuberi nama Si Beruang Hitam. Cucu: o, begitu kek�.. Kakek: iya�jadi ceritanya memang begitu, tapi kenapa engkau tanyakan itu Kondombocor? Terkait:
|
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|