Quote:
Originally Posted by Bobo
Memang asli ndan, dan moga2 zaman skrg gak ada lagi penguasa yg bertindak luar biasa kejam thd para penentangnya, dikulitin dan kulitnya dijadikan sampul bukunya si penguasa tersebut 
|
",tapi pada Zaman-zaman Revolusi Perancis dulu,buku dengan sampul
kulit manusia banyak lo yang beredar.
Soalnya banyak para korban dari Revolusi perancis tulang belulangnya malah
dijadiin bahan bangunan (mirip Evora Chapel di Portugal gitu deh,dimana sebagian
besar struktur bangunan Gerejanya tersusun dari tulang belulang manusia).Klo
kulitnya ya dijadiin sampul,mungkin ada juga yang dibikin hiasan untuk pajangan
dinding dinding rumah."
jadi,menurut kesimpulan saya..
buku ini bukan dari tindak kejam dari penguasa,tetetapi dari mayat2 bekas revolusi perancis..yang di gunakan sebaik2nya organ" dari tubuh mereka yang sudah mati..