Ilustrasi mayat dalam kardus (Istimewa)
Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, kemungkinan pelaku melakukan persetubuhan dengan korban PNF (9), yang ditemukan di dalam kardus kemasan air mineral, di Kampung Belakang, Jalan Sahabat RT 06 RW 05, Kamal, Kalideres, Jakarta Barat. Karena korbannya anak-anak, diduga pelakunya mengalami gangguan jiwa.
"Kemungkinan besar ada tanda-tanda persetubuhan, artinya masuknya alat kelamin pria ke dalam alat kelamin wanita sehingga terjadi hubungan seksual dipaksakan. Karena korbannya anak-anak, maka pelaku ini ada kemungkinan gangguan kejiwaan," ujar Tito, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (6/10).
Dikatakan Tito, strategi penyidik akan mencari orang-orang yang memiliki potensi mengalami gangguan di sekitar lingkungan korban.
"Kami pelajari pola dan karakteristik pelakunya, karena ini khusus perilakunya. Ini akan menjadi strategi kita mengarah ke arah itu. Tapi teknisnya seperti apa, soal DNA dan lainnya saya kira untuk penyidikan tidak akan kami buka," ungkapnya.
Ia menyampaikan, banyak sekali jejak-jejak yang ditinggalkan pelaku dan penyidik sedang mengungkapnya.
"Kami sedang bekerja keras, banyak sekali jejak-jejak yang ditinggalkan. Kami minta doa supaya cepat terungkap," tandasnya.
7th October 2015
Kapolda: Pembunuh Anak dalam Kardus Diduga Gangguan Jiwa
