(Pic) Anak Buruh di Pertambangan Batubara India.

[rumahmenteng]

Daniel Berehulak wartawan foto, bersama dengan Mark Magnier, melaporkan sebuah foto yang fantastis tentang situasi pertambangan di Jaintia Hills distrik India, terletak di timur laut negara bagian Meghalaya. Mungkin sebanyak ribuan pekerja di bawah umur, terpikat oleh upah, meninggalkan sekolah untuk bekerja di tambang batu bara dalam kondisi berbahaya. Negara menjunjung tinggi standar resmi pertambangan keselamatan dan melarang pekerja anak, tetapi celah dalam undang-undang negara memungkinkan pelanggaran luas. Para penambang muda turun di tangga reyot yang terbuat dari cabang ke tambang batubara darurat, berebut ke samping "lubang tikus" sangat kecil bahkan berlutut menjadi mustahil.

mungkin tenaga kerja manusia di sini adalah jauh lebih murah daripada mesin.




[/spoiler]

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Shyam Rai, 22 tahun, dari Nepal membuat jalan melalui terowongan "tikus lubang" di dalam tambang batubara.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Anak laki-laki bekerja di depot batubara dekat Ladrymbai, di Jaintia Hills distrik India timur laut.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Khliehriat, India - Prabhat Sinha, 38 tahun, membawa beban batubara saat ia naik tangga dekat desa Khliehriat.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Sebuah crane mengangkat penambang keluar dari terowongan tambang sedalam 300 kaki.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Upah ditawarkan untuk pertambangan batubara memikat banyak anak meninggalkan sekolah dan bekerja.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Seorang anak lelaki membawa batubara untuk dihancurkan saat ia bekerja di sebuah depot batubara.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Seorang anak lelaki membawa batubara untuk dihancurkan saat ia bekerja di sebuah depot batubara.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Chhai Lyngdoh, 14 tahun, mendapat sekitar $ 5 per hari, dengan mengosongkan batu bara dari gerbong 5.000 pon.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Dua belas tahun Abdul Kayum membawa batubara untuk dihancurkan.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Seorang penambang membuat jalan melalui sebuah terowongan.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Anil Basnet, 20 tahun, kiri, mendorong gerobak batubara dan angkut batubara bersama rekan sekerja dari terowongan.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Sebuah crane mengangkat penambang keluar dari poros tambang batubara sebagai pekerja untuk istirahat makan siang.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Jaintia Hills, India - Seorang anak muda bernama Fight, 8 tahun, menyekop batubara di depot. Sekolah lokal di daerah tersebut, memberikan kuliah gratis, sulit untuk meyakinkan orang tua tentang manfaat pendidikan.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Sebuah penambang membongkar alat setelah mengangkat 300 meter dari kedalaman tambang batubara untuk istirahat makan siang.

Spoiler for open this:

Spoiler for open this:

for foto:








Ladrymbai, India - Seorang penambang memanggil ke operator crane, ia duduk 300 meter di atas, untuk mengangkat mereka keluar dari sebuah tambang batubara untuk istirahat makan siang.

[spoiler=open this] for foto:








Ladrymbai, India - anak laki-laki sedang mengangkut beban beban ke truk di sebuah depot batubara.













SUMBER