| FAQ |
| Calendar |
|
|
|||||||
| Nasional Berita dalam negeri, informasi terupdate bisa kamu temukan disini |
 |
|
|
Thread Tools |
|
#1
4th August 2011
|
||||
|
||||
Ini Dia Catatan Penculikan di Jakarta Timur
Jakarta - Peristiwa yang menimpa Cheryl Audrey Jacqueline (5 bulan), yang diduga dibawa kabur pembantu rumah tangga Ina Asriyana binti Warta (35), bukan kali pertama terjadi. Beberapa kasus serupa pernah terjadi. Bahkan ada beberapa diantaranya yang tidak kunjung terungkap.
Selain Cheryl, juga ada balita berusia 1,5 tahun bernama Firdzansyah Erza Gifari alias Ijan diculik orang tak dikenal di kediamannya di Jl Goseng Raya, Gg Haji Noim RT 4 RW 1, Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo, ketika ditinggal neneknya mengangkat baju. Hingga saat ini keberadaanya tidak diketahui dimana. Ijan hilang sejak tanggal 26 November 2010. Malam menjelang pergantian tahun baru 2011, Kamis (30/12), seorang balita Nur Hidayah (4) atau biasa disapa Adun dilaporkan hilang di wilayah Duren Sawit. Dua pekan kemudian polisi menemukan Adun yang berada di sebuah panti asuhan. Informasi tersebut didapatkan setelah pihak Panti Asuhan melihat tayangan pemberitaan mengenai ciri-ciri anak yang hilang. Polisi memastikan Adun tidak diculik, namun hanya dibawa ayahnya, Rizal Santoso. 16 Maret 2011, seorang balita anak seorang polisi dua hari hilang tanpa kabar, Matheus Ellyas Dias atau akrab disapa Theo. Theo hilang di rumahnya di Komplek Polri Blok E, RT 8 RW 5, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas. Tidak berselang lama, Theo berhasil kembali ke pangkuan ibunya setelah sebelumnya terjaring operasi Satpol PP. Theo saat itu tengah mengamen di jalanan bersama anak-anak seusianya. Saat berada di penampungan sosial, petugas panti mengabarkan adanya anak yang persis dengan Theo berdasarkan siaran berita. Meski ibunda korban yakin anaknya diculik, namun polisi berdalih hilangnya Theo karena membuntuti tukang doger monyet dan berjalan puluhan kilometer dan akhirnya ada di Cililitan. Bulan yang sama, seorang balita berusia 2,5 tahun dan merupakan anak pemulung, Gilang Ramadhan, hilang di Cakung. Sampai saat ini tidak diketahui dimana keberadaan Gilang dan berdalih penyelidikan terkendala minimnya saksi saat kejadian. Agustus lalu, Senin (18/7), seorang balita 3 tahun, Putra Salira Semendaway, nyaris dibawa kabur seorang perempuan berinisal LW (31). Aksi LW ketahuan tetangga korban yang melihat gelagat mencurigakan dari LW. Pelaku diamankan Kepolisian setelah sebelumnya nyaris jadi bulan-bulanan warga sekitar. Sampai saat ini, polisi masih memeriksa kondisi kejiwaan LW setelah sebelumnya LW menampakan ketidakstabilan mental dalam menjawab pertanyaan penyidik. sumber Terkait:
|
|
#2
4th August 2011
|
|||
|
|||
|
Anak-anak harus lebih dijagain sekarang. orang tuanya harus extra hati-hati.
|
|
#3
4th August 2011
|
||||
|
||||
|
Bulan yang sama, seorang balita berusia 2,5 tahun dan merupakan anak pemulung, Gilang Ramadhan, hilang di Cakung. Sampai saat ini tidak diketahui dimana keberadaan Gilang dan berdalih penyelidikan terkendala minimnya saksi saat kejadian.
penyidik mah paling pintar mencari alsan coba kalau ada pelicin... sampai gimanapun tetap di usahakan.... kasihan rakyat indonesia 
|
|
#5
4th August 2011
|
||||
|
||||
|
jaman sekarang cari Prt juga mesti lebih selektif
takutnya ntar malah salah pilih orang lagi
|
|
|
|
