Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 15th August 2010
younoob's Avatar
younoob younoob is offline
Moderator
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 3,790
Rep Power: 28
younoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessed
Default Pria Pintar Bisa Lemot Ketika Mikirin Seks


Pria pintar bisa tiba-tiba jadi beloon ketika berusaha menarik perhatian perempuan. Peneliti membuktikan memang otak pria cenderung melemah setelah berinteraksi dengan wanita yang menarik. Penyebabnya karena otak terkuras oleh pikiran mengenai seks.

Peneliti dari Radboud University Nijmegen, Belanda melakukan studi terhadap pria dan wanita. Partisipan pun diminta untuk saling berinteraksi dan berkomunikasi, salah satunya soal seks. Sebuah tes kognitif berupa mental aritmatika pun telah disiapkan oleh peneliti sebelum dan sesudah interaksi antar partisipan.

Hasilnya adalah, ketika seorang pria pintar (baik dalam keadaan sendiri atau berkelompok) berbicara dengan wanita, kemampuan mereka melakukan tes kognitif akan menurun. Namun ketika mereka berbicara dengan sesama pria, kemampuannya tidak mengalami perubahan.

Berbeda dengan pria, wanita justru tidak mengalami perubahan kemampuan kognitif setelah berinteraksi dengan para pria.

Dari hasil studi tersebut, peneliti berasumsi bahwa otak pria cenderung berusaha keras untuk bisa menarik perhatian dan mengesankan lawan jenisnya, sehingga kemampuan otak yang seharusnya berfungsi melakukan fungsi kognitif akan menurun.

Psikolog Scott Berry Kaufman pun menjelaskan bahwa untuk menarik perhatian seseorang dibutuhkan kerja otak yang tidak gampang.

"Otak perlu kerja keras seperti kontrol kognitif yang cermat, monitoring terhadap reaksi balik lawan bicara dan juga modifikasi sikap jika dibutuhkan," ujar Scott seperti dikutip dari Jezebel, Selasa (20/10/2009).

Menurut Scott, hal itu akan menghabiskan dan menyita kemampuan sumber kognitif di otak dan alhasil menurunkan kemampuan otak setelah proses interaksi terjadi.

Namun peneliti mengatakan bahwa otak yang bekerja keras bukan satu-satunya penyebab pria pintar menjadi lemot (lemah otak). Mereka mengatakan bahwa dalam suatu interaksi, pria umumnya mencampurkan pemikiran seks dalam otak mereka untuk menarik lawan jenisnya.

Dan hal itu menurut peneliti menjadi faktor terbesar kinerja otak terkuras dan menurunkan kemampuan kognitif (kepandaian), yakni berpikir mengenai seks. Beberapa ahli pun menyebutkan bahwa seks dan pornografi bisa menurunkan kecerdasan seseorang.

sumber

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 11:03 PM.


no new posts