Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 15th August 2010
younoob's Avatar
younoob younoob is offline
Moderator
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 3,790
Rep Power: 28
younoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessedyounoob is blessed
Default Sakit di Dada Tak Selalu Tanda Penyakit Jantung


Nyeri dada sering dikaitkan dengan penyakit jantung. Tapi jangan salah dulu, tak selamanya nyeri di dada adalah pertanda jantung. Namun jangan senang juga, berhati-hatilah karena bisa jadi itu pertanda penyakit kronis lain. Apa saja?

Ketika bagian atas jantung (myocardium) tidak menerima asupan darah dan dinding bagian kiri tidak punya suplai darah, timbul rasa nyeri di dada. Sakit dada yang berasal dari jantung disebut juga dengan angina. Umumnya terjadi di bagian tengah dada, tepatnya di bagian tulang dada tapi bisa merambat ke bagian leher hingga lengan.

Mereka yang nyeri dada akibat sakit jantung akan merasa sangat berat ketika bernafas atau merasa seperti ada orang yang mengikat bagian dadanya. Gejala ini memang sangat umum terjadi pada penderita penyakit jantung, tapi mereka yang tidak punya riwayat penyakit itu pun sebaiknya waspada bila timbul rasa nyeri di dada.

Dikutip dari Dailymail, Senin (2/11/2009), Dr Ellie Cannon pun menyebutkan penyakit lainnya yang memicu rasa sakit di dada, diantaranya :

1.Infeksi paru-paru
Penyakit akibat infeksi paru-paru bisa pneumonia atau bahkan flu. Infeksi ini sering menimbulkan gejala sakit dada yang dikenal dengan pleuritic chest pain. Gejalanya hanya terjadi di satu sisi paru-paru dan terasa sangat tajam dan menusuk, apalagi ketika mengambil nafas dalam-dalam.

Gejala ini juga bisa terjadi ketika ada gumpalan dalam paru-paru yang dikenal dengan pulmonary embolus. Gejala ini bisa mengakibatkan susah bernafas dan kekurangan oksigen. Biasanya rasa nyeri dada akibat infeksi paru-paru datang hanya sesekali dan tidak konsisten.

2. Nyeri otot dada
Nyeri pada bagian otot dada diakibatkan adanya inflamasi (peradangan) pada sendi-sendi antara tulang rusuk dan tulang rawan. Sakit dada jenis ini biasanya terjadi terus menerus dan akan terasa semakin parah ketika bergerak, batuk atau bersin.

Tidak sama dengan penyebab sakit dada lainnya, nyeri pada otot dada bisa ditimbulkan sendiri dengan cara menekan bagian dada yang sakit.

3. Penyakit lainnya
Jika Anda merasa tidak memiliki semua penyakit itu tapi terkadang sering mengalami nyeri di dada, mungkin Anda punya penyakit yang belum terdeteksi yang berasal dari liver, empedu, payudara atau bahkan perut. Rasa gelisah pun ternyata bisa memicu rasa sakit di dada.

sumber

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:08 PM.


no new posts