FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Forex Diskusi apapun tentang Forex disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Ini ada artikel menarik mengenai model bisnis broker forex, semoga bermanfaat buat rekan-rekan semua.
Bagaimana Sebenarnya Pialang Forex Menghasilkan Uang Oleh Alex Bowman, CFA – 27 Agustus, 2015 Umumnya pialang Forex tidaklah seperti para perantara keuangan tradisional yang bisa ditemui di Wall Street. Beroperasi dalam mata uang internasional dan pasar CFD, pemahaman penuh atas struktur dan tujuan strategis para pialang Forex tersebut akan menentukan apakah kesuksesan, atau kegagalan, yang akan didapatkan oleh seorang trader. Masih banyak lagi pembahasan mengenai hal ini, selain hanya sekedar masalah transparansi atas struktur komisi dan biaya tersembunyi. Mengetahui bagaimana cara memilih solusi perpialangan yang benar-benar profesional yang akan melayani kepentingan Anda, dan bukannya memenuhi kantong mereka sendiri dengan uang Anda, akan sangat menentukan dalam menjaga modal Anda. Model Bisnis Market-maker yang Berbahaya, B-Book Bagaimana model bisnis pialang Forex pada umumnya, bagaimana mereka bekerja dan menghasilkan uang? Apa perbedaan mendasar di bandingkan dengan struktur tradisional yang sudah dikenal para investor keuangan? Hanya ada dua model bisnis yang digunakan oleh ribuan pialang di seluruh dunia. Model pertama dan yang paling umum dipakai adalah market-maker (market-making), atau B-Book. Baik yang terdaftar ataupun yang tidak, perpialangan semacam itu menimbulkan resiko terbesar kerugian finansial dan hilangnya keuntungan para nasabahnya. B-Book adalah sebuah istilah teknis, yang berarti bahwa penyedia tersebut akan mengeksekusi pesanan secara maya tanpa mengirimkan ke pasar sebenarnya (live). Metodologi semacam itu memungkinkan broker maya tersebut untuk mencatat seluruh jual-beli, berperan sebagai pasangan untuk setiap transaksi, sehingga pada akhirnya mayoritas nasabah akan kehilangan seluruh uang mereka. Kerugian nasabah menjadi keuntungan pialang, dan sebaliknya. Anda mungkin telah membaca banyak laporan mengenai keluhan trader mengenai berbagai teknik manipulasi oleh pialang yang dialami selama trading di pasar Forex dan CFD, termasuk berburu-stop (stop-hunting), penundaan (delay) eksekusi yang terpaksakan, lonjakan harga yang tak berdasar, kesenjangan (gap) buatan, ketergelinciran (slippage) yang tak terduga, dan sentakan spread yang drastis, dan banyak lagi prakter kurang jujur lainnya yang dilaporkan oleh banyak saksi. Besar kemungkinan, hanya sedikit yang mengetahui alasan di balik kelakuan semacam itu oleh pialang. Nyatanya, semuanya berpangkal pada faktor adanya kesempatan dan dorongan untuk mendapatkan keuntungan. Karena pada dasarnya keuntungan dan kelangsungan finansial mereka ditentukan oleh adanya kerugian nasabah, pialang semacam itu cenderung menyalahgunakan kemudahan teknis dari sistem B-Book, turut campur atas jual-beli nasabah, memanipulasi eksekusi, bahkan mengubah kutipan (quote) harga untuk memaksimalkan keuntungan mereka sendiri. Sayangnya, pada prakteknya bahkan pialang yang terdaftar sekalipun rentan melakukan penyalahgunaan seperti itu. Kenyataan yang terjadi dan pengalaman langsung dari para investor yang berhadapan dengan pembuat pasar (market maker) menunjukkan bahwa tidak ada yang namanya pialang B-Book terkemuka, akibat model bisnis itu sendiri yang pada dasarnya condong untuk menguntungkan pialang dengan mengorbankan nasabahnya. Spoiler for : ![]() Bisa Anda lihat, para nasabah secara keseluruhan mengalami kerugian hingga mencapai $195.000 hanya dalam satu hari trading. Pialang B-Book akan mengubah jual-beli nasabah menjadi maya, tanpa ada trading di pasar yang sesungguhnya, untuk menguntungkan pialang itu sendiri. Hari berikutnya, dana tersebut digunakan untuk membayar iklan yang lebih banyak, menjual konsep cara mudah menghasilkan uang kepada para investor yang mempercayai. Itulah sebabnya kenapa pialang-pialang yang paling terkenal karena iklan online yang sangat gencar, menggunakan model B-Book, sedangkan pialang ECN profesional umumnya kurang dikenal secara online dengan belanja iklan yang sesuai anggaran sewajarnya. Kompetisi memperebutkan tempat memasang iklan membuat biaya pemasaran yang ditanggung pialang semakin meroket, dan umumnya hanya pialang B-Book market-maker, yang pada dasarnya menggunakan uang dari nasabah untuk membayar iklan, yang sanggup membayarnya. Konsekuensi mengerikan dari model bisnis B-Book Teknik-teknik yang paling umum digunakan oleh pialang B-Book digambarkan sebagai berikut. Anda bisa melihat jelas bagaimana pialang secara teknis bisa memaksakan penundaan eksekusi, merusak rekening nasabah ketika berharap untuk segera keluar dari pasar saat terjadi gejolak harga yang kuat. Pialang bisa dan biasa mengacuhkan permintaan henti-rugi (stop-loss), atau mengeksekusi pesanan pada harga yang buruk, mengambil uang nasabah dari ketergelinciran, membengkakkan spread, dan menggunakan cara rumit lainnya untuk menjamin keuntungan bagi pialang. Sistem semacam ini tidak dirancang untuk memberikan layanan perpialangan yang jujur, dan tidak bertujuan pada kepuasan nasabah dalam jangka panjang. Yang dikejar adalah, sebesar mungkin kerugian nasabah untuk sebesar mungkin keuntungan pialang. Spoiler for : ![]() Intinya Jika Anda berpikir bisa menghasilkan uang dengan pialang market-maker, sebaiknya lupakan saja karena mimpi Anda tidak akan menjadi kenyataan. Solusi perpialangan yang bisa berkelanjutan bagi trader Forex dan CFD profesional adalah yang menempatkan motivasi keuangan pialangnya seiring dengan kesuksesan nasabah, dengan kompensasi berbasis komisi, bukannya model umum B-Book dimana pialang menghasilkan uang dari kerugian nasabah. Perusahaan DMA/STP seperti Concord Bay, dikenal sebagai pialang A-Book, melayani trader dan investor profesional, memberi eksekusi paling unggul dan layanan trading elektronik kelas satu yang disusun untuk memudahkan nasabah untuk sukses.</div></div></div> |
![]() |
|
|