Monexnews - Dollar AS anjlok ke posisi terendah 7-bulan versus Euro pasca Federal Reserve mengejutkan investor dengan memutuskan untuk mempertahankan program stimulus yang masif, seiring meningkatnya tekanan pada perekonomian AS. Fed menegaskan jika mereka masih membutuhkan lebih banyak bukti pemulihan sebelum menyesuaikan laju pembelian asetnya. Fed juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS untuk tahun ini menjadi 2%-2,3% dari 2,3%-2,6%. Pasar sebelumnya memperkirakan Fed akan mengurangi skema pembelian $85 milyar obligasi per bulan setidaknya sebesar $10 milyar.
"Fed masih tetap bergantung pada data. Mereka tidak akan bertindak hanya berdasarkan keinginan pasar," kata Douglas Borthwick, direktur manajer pada Chapdelaine Foreign Exchange di New York. "Saya rasa tapering hanya akan dilakukan setelah Gedung Putih dan Kongres memperkenalkan rencana untuk menutup sebagian dana yang digelontorkan melalui QE. Dan itu tidak mungkin terjadi sebelum pembahasan tentang plafon hutang, kecuali data ekonomi AS telah benar-benar meyakinkan." (vid)</div></div></div>
Terkait:
- Indeks Dollar AS Terpantau Turun, Euro, Yen, Dollar Australia, Sterling dan Swiss Fra
- JUAL Lagi Nyari Kolektor Uang Dollar : Stok Ada Dollar Yugoslavia, Rumania, Vietnam, Dll
- JUAL Koin Dollar ''Quarter Dollar'' butuh Master
- Dapat 20 Dollar Di Virta Pay tiap hari, 10 dollar untuk referral, dan ini GRATIS
- [ask] Mau Beli Dollar, tapi pastiin dollar itu asli gimana?
25th April 2016
‘Tapering’ Ditunda, Dollar Berduka
