Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 21st April 2016
SokinLah's Avatar
SokinLah SokinLah is offline
Ceriwiser
 
Join Date: Apr 2016
Posts: 384
Rep Power: 10
SokinLah mempunyai hidup yang Normal
Default Yang lo rasain itu cinta ato apa??




Quote:Selamat pagi siang sore malem para cinta mania, pernah gag sih kalian ngalamin rasa hambar sama pasangan ente, tiba2 jenuh, gag ada greget2nya, ga ada deg2annya....buat yang udah punya pacar lho ini...buat kalian yang jomblo akut...nyimak dulu... , mungkinkah itu cinta??? atau yang lain....check this out...!!!!!


Quote:

Supri ketemu seorang cewek yang lagi yoga di fly over. Melihat kegemulaian tubuhnya, Supri mendadak deg-degan dan segera beribadah. Tubuh cewek itu terlihat kencang sekali. Dadanya kencang, bahkan karena kencangnya bokong cewek itu, bokongnya bisa naik hingga menyentuh punggung. Pemandangan itu membuat Supri ngiler tiga ember.



Supri pun memarkirkan mobilnya di pinggiran fly over, lalu dia berjalan sambil koprol untuk mendekati cewek itu pelan-pelan. Sesampainya di samping cewek itu, Supri pura-pura ikutan Yoga. Akhirnya, cewek itu melihat keberadaan Supri di sampingnya.



"Eh? Suka yoga juga?" Cewek itu bertanya sambil melakukan gerakan planking.



"I-Iyaaa!!" Supri menjawab sambil ngeden-ngeden karena tidak pernah melakukan planking sebelumnya.



"Oh.. Udah lama ngelakuin Yoga?"



"U-Udaaah.. Dari zaman SD."



"Wow! Mau dong, kapan-kapan diajarin. Yuk yoga bareng!"



"B-Boooleeehhh.." Supri ngeden makin kencang, seluruh badannya sudah bergetar hebat.



"Oiyah.. Namaku Ningsih, nama kamu siapa?" Ningsih berdiri dan menyodorkan tangan kanannya untuk berjabatan.



"Namaku Supri." Supri segera ikut berdiri lalu menyambut tangan Ningsih dengan penuh semangat.



Sejak hari itu, Supri membeli banyak DVD dan buku tentang Yoga. Lalu dia pelajari semuanya agar Ningsih mengira Supri benar-benar paham yoga. Meskipun di minggu pertama, seluruh tubuh Supri kram semua. Semakin lama, Supri dan Ningsih pun jadi makin sering ketemu karena mereka suka ngelakuin yoga bareng di rumah, di sawah, atau kadang di jalan tol. Sebulan kemudian, Supri dan Ningsih pun jadian. Tapi, seminggu setelah jadian Supri mutusin Ningsih karena dia merasa tidak ada yang spesial dari Ningsih. Perasaannya tiba-tiba hambar gitu aja.



"Ningsih.. Putus yuk!"



"Loh? Kenapa? Ntah kenapa, perasaanku ke kamu tiba-tiba hilang gitu aja."



"Wah.. Sama.. Ya udah, putus yuk!"



Oke.. Di kasus ini, Supri ngalamin cinta yang singkat karena cuma bermodalkan kekaguman. Cinta kayak gini, biasanya nggak bakal awet karena siklusnya bakal kayak gini:



Kagum-> Kenalan-> PDKT dengan mencoba jadi sosok sempurna agar bisa membuat gebetan terpesona-> Jadian-> Capek akting jadi sosok sempurna terus-> Sifat asli pelan-pelan keluar-> Pasangan ilfeel-> Putus.



Iya, mencintai cuma dengan modal kagum doang, tidak akan bertahan lama karena kekaguman itu bisa hilang saat kita tau sifat asli si dia. Apa sih yang bikin kita tetap kagum sama si dia? Ya semua persepsi positif kita tentang si dia lah. Biasanya persepsi positif ini tumbuh dan bertahan di masa-masa PDKT, di saat dia masih jaim juga dan bisa terlihat sempurna. Nah, pas abis jadian, si dia bakal mulai nunjukin ketidak sempurnaannya. Persepsi positif kita tentang gebetan akan bertemu dengan realita dan fakta. Kalo kita tidak bisa menolerirnya, ya udah.. Perasaan kagum itu bakal hilang gitu aja.



Salah kita di mana? Salahnya cuma di bagian kita nggak bisa ngebedain perasaan kagum sama perasaan cinta. Cinta itu harusnya nggak semudah itu pudar dan jadi hambar.</div></div></div>




Cinta Karena Penasaran/Obsesi


Spoiler for keduaxx:

Supri jadian sama Ningsih karena Ningsih bilang, usianya cuma tinggal 3 bulan. Ningsih ngaku-ngaku kalo dia didiagnosa kena penyakit jerawat jantung. Jadinya, dia bakal meninggal saat jerawat di jantungnya pecah. Atas permintaan Ningsih, Supri pun jadian demi mengisi saat-saat terakhir hidup Ningsih dengan kebahagiaan bersamanya.



Namun 6 bulan berlalu, dan Ningsih nggak mati-mati juga. Supri pun mulai ngerasa kelelahan karena kelamaan jadian tanpa make perasaan, cuma karena kasian.



"Ningsih.."



"Iya.."



"Putus yuk!" Supri mengucapkan kalimat itu dengan nada yang mantab.



"Loh? kenapa?"



"Abis.. kamu nggak mati-mati. Dulu bilangnya kan cuma 3 bulan. Ini udah 6 bulan kita pacaran, kamu masih sehat-sehat aja."



"Ya udah.. Aku juga udah bosen kok pacaran sama kamu. Aku bakal ngegebet cowok lain dengan alasan penyakitku. Bye!" Ningsih segera melompat dari jendela mobil yang disetir Supri di jalan tol.



"....."



Lagi-lagi, perasaan yang dibangun bukan karena cinta namun karena terpaksa, pasti bakal ketemu titik jenuh juga. Titik di mana kita tidak mampu lagi mempertahankannya karena sudah capek rasanya. So, cinta karena kasian, tetaplah bukan cinta, namun iba.







Cinta Tanpa Karena


<div class="spoiler">Spoiler for keempaxx:
<div id="bbcode_spoiler_content" style="margin: 0px; padding: 6px; border: 1px solid #CCC;background: #EEE;color:#000;"><div class="content_spoiler_57184dda18b56" id="bbcode_inside_spoiler" style="display: none;background: #EEE;">





<span style="display:block; text-align:center;">

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:34 PM.


no new posts