FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
<span style="font-size:16px;">
![]() Tanpa kamu tanya, semua cerita itu mengalir begitu saja dari mulut temanmu. Sebenarnya kamu juga nggak keberatan mendengarnya, tapi nggak setiap saat juga. Ada saatnya kamu hanya ingin diam dan mendengarkan musik. Ada saatnya kamulah yang ingin bercerita. Tapi lagi-lagi, kecerewetan temanmu ini sulit ditanggulangi, kamu pun bingung bagaimana cara menghadapinya. Jangan keburu baper atau terbawa emosi. Tarik napas dalam-dalam dan coba baca beberapa tips yang diuraikan di bawah ini. Semoga berhasil! Spoiler for Satu: Setiap dia bertanya, bilang saja “Iya.” Supaya ceritanya cepat selesai dan kalian bisa move on ke topik yang lainnya ![]() “Iyain aja biar cepet.” ![]() Sabar adalah salah satu kunci utama untuk kamu menghadapi dia yang bawel. Saking terbiasanya, respon kamu saat dia ngomong panjang-lebar cuma diam mendengarkan. Mau ngomong pasti juga akan kena potong lagi oleh kegigihannya bercerita. Tapi sampai kapan kamu mau terus cuma diam aja? Sesekali kamu perlu buka mulut, sekedar mengomentari beberapa hal dari uacapannya. ![]() Spoiler for Tiga: Jangan sampai kamu memberinya pertanyaan, karena pasti jawabanya tidak akan sesingkat “iya” atau “tidak” ![]() Salah satu hal yang menyebalkan lagi, saat dia menceritakan hal atau objek yang sama untuk kesekian kalinya. Kamu nggak boleh diam atau manut saja, jangan sungkan untuk memotong celotehnya dan alihkan pembicaraan ke topik lain. ![]() Biar dia juga tahu, kalau kamu juga punya hak untuk berbicara. Bukan cuma selalu mendengarkannya. Spoiler for Lima: Saat kamu sedang sibuk, dia justru berkomentar hal-hal yang menurut kamu kurang penting. Udah nggak perlu ditanggapi, biarkan dia capek berbicara sendiri. ![]() “Duh aku pusing, kerjaanku banyak banget!” ![]() Kalau ketemuan cuma berdua sama dia aja, udah pasti kamu akan akan bingung sendiri bagaimana menanggapinya. Daripada temanmu tersinggung karena kamu cuma bisa melongo dan bosan, mending kamu bawa orang lain yang bisa mengimbangi kebawelan dia. Biar lah kamu lebih sering diem, cukup mereka aja yang ngobrol. Sesekali kamu juga bisa ikutan ketawa, meski sebenarnya kurang paham sama apa yang mereka bicarakan. Spoiler for Tujuh: Kamu tahu akan berpapasan dengan dia. Pastikan headset sudah harus terpasang di telingamu, demi mencari aman dari celotehnya. ![]() Sebal sih, tapi coba jangan menanggapinya dengan rasa malas atau sikap kurang ramah. Asal kamu tahu, pujian itu punya kekuatan besar untuk bisa menghentikan celotehannya sejenak. ![]() Pada akhirnya, di saat kamu capek meladeni, tapi nggak enak harus menghindari. Kamu memang cukup diam dan menjadi pendengar yang baik. Biarkan ceritanya tentang ini itu bebas masuk dan keluar dari kupingmu. Toh, nanti kalau dia sudah merasa ceritanya cukup, akan berhenti dengan sendirinya. Keep calm ya gais…. ![]() Menghadapi temanmu yang cerewetnya minta ampun, memang kadang bikin pusing. Tapi, kalau kamu coba menerapkan tips di atas, siapa tahu kamu bisa lebih menikmatinya. Sabar ya! SUMBER |
![]() |
|
|