FAQ |
Calendar |
![]() |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Getty Images/Chris McGrath Tokyo - Honda tak menutup kemungkinan untuk memasok mesin tim selain McLaren. Namun, pabrikan asal Jepang itu tak melakukannya di musim depan melainkan tahun 2017. Honda sejak awal musim 2015 memang menjadi penyokong mesin McLaren, setelah absen sekitar 7-8 tahun dari balapan Formula 1. Sayangnya, kembalinya Honda ke arena F1 tidak berujung manis. Pasalnya, McLaren justru tampil buruk dengan hanya mengoleksi 27 poin sepanjang musim dan duduk di posisi kesembilan klasemen konstruktor. Meski demikian, Honda masih diminati beberapa tim termasuk Red Bull, yang awalnya bakal berpisah dengan Renault, namun memutuskan untuk tetap memakai pabrikan asal Prancis di musim 2016. Kegagalan kerjasama Honda dan Red Bull itu kabarnya karena ada perjanjian dengan McLaren, bahwa Honda tidak boleh menyokong tim lain. Tapi, hal itu tidak akan berlaku pada musim 2017 karena Honda mulai membuka peluang untuk memasok mesin bagi tim lain. "Kami selalu membuka kemungkinan untuk memasok tim lain. Pada tahun 2017 dan 2018, kami akan membuka kemungkinan untuk itu," ujar Chief Honda Motorsport, Yasuhisa Arai, seperti dikutip Autosport. "Kami tidak bisa membuka detail kontrak dengan McLaren, tapi kami harus mendiskusikannya dulu dengan tim sebelumnya. Kami selalu terbuka untuk memasok tim lain," sambung Arai. "Jika ada permintaan atau jika kami berpikir untuk memasok bagi tim kedua atau ketiga, kami selalu membukan pembicaraan dengan McLaren." Terkait:
|
![]() |
|
|