Large Image Link (597 kB) dr. Rica (Berkerudung) yang Hilang dan Pamit untuk Berjihad (Foto: Istimewa)
YOGYAKARTA - Hal yang mungkin membuat sebagian dari kita mengerutkan dahi dilakukan Rica Tri Handayani, seorang dokter cantik dan anaknya Zafran Alif Wicaksono (balita), yang pergi meninggalkan rumah dan menulis surat wasiat untuk berjuang.
Direktur Reserse Kriminal umum Polda DIY Kombes Pol Hudit Wahyudi menungkapkan, dr Rica meninggalkan surat kepada suaminya, Aditya Akbar Wicaksono pada 30 Desember 2015. "Sebelum pergi meninggalkan surat," kata Hudit saat ditemui di Mapolda DIY, Senin (4/1/2016).
Dalam surat tersebut, Rica undur diri dan meminta maaf karena tak berpamitan secara langsung. Itu dilakukan karena khawatir akan membuat semuanya sedih. Dalam isi surat kepergiannya dia beralasan memutuskan hijrah karena perkembangan Islam tidak sesuai dengan kaidah.
Ia pergi ingin bertanggung jawab dan melengkapi kebenaran Allah. Suratnya ditinggal di rumah sepupunya. "Dia (Rica) menulis ingin berjuang di jalan Allah," jelasnya.
Hudit menduga surat tersebut ditulis beberapa hari karena jumlahnya berlembar-lembar. Selain itu, dia menduga surat tersebut sudah dipersiapkan sejak lama. "Tidak mungkin surat itu ditulis sehari," ucapnya.
Kendari demikian, Rica menulis dirinya tidak pergi untuk bergabung dengan ISIS atau organisasi sejenisnya. "Dia menulis kepergiannya tidak selamanya," ucapnya.
Dalam beberapa hari terakhir
nitizen dan masyarakat Yogyakarta dikejutkan dengan informasi hilangnya dokter dan anaknya sejak 30 Desember 2015 lalu. Wanita asal Lampung tersebut pergi bersama anaknya. Sang suami Aditya tidak dapat menghubungi via telepon. Lalu melapor ke Polda DIY.
4th January 2016
Hilang, Dokter Cantik Ini Pamit Berjuang di Jalan Allah
