FAQ |
Calendar |
![]() |
|
News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Jangan main-main dengan wanita yang sedang cemburu. Sebab, urusannya bisa runyam. Itu yang dirasakan Donwori, 46, selama berumah tangga dengan Sephia, 39. Kalau sudah cemburu, Sephia tak hanya terbakar hatinya. Tapi, ia juga suka membakar apa saja yang ada di depannya. Lha dalah. Sejak masih pacaran di bangku kuliah di sebuah kampus swasta di Malang, Jawa Timur Donwori sejatinya sudah tahu kalau wanita yang kini sudah menjadi istrinya itu memang cemburuan. Meski sudah menikah selama delapan tahun dan dikaruniai dua orang anak yang kini sudah duduk di bangku SD kelas 3 dan 1, Sephia masih mudah cemburu kalau melihat Donwori jalan dengan perempuan lain, atau melakukan sesuatu yang menurutnya mencurigakan bersama perempuan lain. “Dulu tak pikir kalau cemburu itu tanda cinta. Eh, nggak tahunya semakin lama, bahkan setelah kami menikah, justru semakin parah cemburuannya. Gerak sedikit saja rasanya sudah dilirik matanya yang penuh api cemburu,” kata Donwori Pria yang bekerja sebagai sales mobil ini mengaku agak risih dengan sikap Sephia itu. Bagaimana tidak, sebagai sales, bukan hal yang tabu baginya untuk rapat di luar kota atau menemui klien yang memiliki penampilan yang aduhai. Tapi setiap kali kepergok Sephia, urusannya selalu jadi runyam. “Dia itu suka cemburuan nggak jelas. Pulang telat harus laporan, kadang sampai minta siapa saja yang ada di samping saya untuk ikut bersaksi kalau saya sedang sama siapa dan ada dimana? Sama suami sendiri kok nggak pernah percaya,” ujarnya. Padahal sebagai sales, Donwori selalu dituntut untuk mengejar target dan target. Tahu istrinya cemburuan, target Donwori bertambah. Sudah dibuat pusing dengan tuntutan target di perusahaan, ia juga masih dikerjar target untuk sebisa mungkin tidak membuat Sephia terbakar api cemburu. Masalah jika cemburunya sedang kambuh, Sephia punya kebiasaan yang aneh cenderung merusak. Apa saja yang ada di sekitarnya, kalau api cemburu sedang membakar, akan diambil dan tanpa ragu dibakarnya. “Apa saja. Baju saya, celana, HP (handphone), tas kerja, bahkan dokumen kerja menjadi sasaran amukan dia dan dibakar,” katanya. Donwori cerita, pernah ketika Sephia menemukan parfum pemberian klien di dalam tasnya, maka STNK mobil punya kliennya dibawa ke dapur dibakar di atas kompor. Akibatnya, Donwori harus mengganti sejumlah biaya untuk mengurus STNK baru sekaligus mendapat komplain dari klien. Selain itu, sudah banyak dokumen penting lain yang sudah amblas dibakar cemburu Sephia. “Lha yang terakhir malah surat rumah sudah dibakarnya tinggal separo. Pancen nggak bener wong wedok iki,” gerutu warga Tambakrejo ini. |
![]() |
|
|