Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > News

News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 10th October 2015
Gusnan's Avatar
Gusnan Gusnan is offline
Moderator
 
Join Date: Jun 2013
Posts: 27,623
Rep Power: 49
Gusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyakGusnan memiliki kawan yg banyak
Default Turun Gunung, Tim DVI Temukan Barang Bukti Mengejutkan di Bedeng Ags






Ilustrasi. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com

JAKARTA - Kasus tewasnya bocah dalam kardus sudah menjadi perhatian publik. PNF alias Neng menjadi korban. Tubuh mungilnya ditemukan di Jl Sahabat, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (2/10) lalu.
Demi menyelesaikan perkara ini, aparat kepolisian mengerahkan segala upayanya. Tak tanggung-tanggung, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polisi Republik Indonesia turun gunung melakukan olah di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di bedeng milik saksi, yang kini menjadi tersangka pencabulan anak di bawah umur (kasus lain) sekaligus pelaku narkoba, Ags (40), di Jl. Peta Barat RT 6/RW 7.
Kepala Bidang Dokter Kesehatan (Biddokes) Mabes Polri, Kombes Pol, Putut T Widodo mengatakan, timnya sudah mengantongi 4 sampel barang bukti dari olah TKP yang dilakukan di bedeng milik Agus.
"Sejauh ini ada 4, pertama kanebo diduga ada DNA korban. Kedua, koran seperti bercak darah. Ketiga, botol Aqua kemungkinan DNA korban menempel di bibir botol. Keempat vaseline (body lation)," ujar Widodo di Mapolsek Kalideres, Jakarta Barat, Jum'at (9/10).
Namun, dia menjelaskan bahwa hasil yang dibawa oleh tim Biddokes baru sample. Sebab, menurutnya, sample harus melewati beberapa tahapan teknis agar menjadi bukti terkait keberadaan Neng di TKP tersebut.
"Jika ada DNA korban, berarti dia pernah disitu. Mungkin kebersamaan berdua di TKP," terangnya.
Dari penemuan salah satu sampel, terdapat bercak darah di lembar koran, Widodo menduga jika temuannya tersebut bisa dijadikan barang bukti. "Bercak darah di koran ditemukan dalam rumah, kira-kira diameter 2 cm. Sejumlah 2 tetes," bebernya.
Widodo menilai, kesulitan mendapatkan barang bukti yang mengarah kepada tersangka. Sebab, sedikitnya bukti yang akan Ia teliti menjadi pertimbangan menentukan pelaku pembunuhan Neng. "Dengan barang bukti minim sulit menggabungkan siapa korban siapa pelaku," jelasnya.
Namun Tim Biddokes yang terdiri dari 4 orang ini optimis, akan mengungkap pelaku keji tersebut. "Paling lambat hari Selasa, 13 Oktober nanti akan keluar hasilnya. Doakan hasilnya mengarah kepada pelaku," tutupnya.
Sebelumnya polisi gabungan dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Barat, serta Polsek Kalideres melakukan oleh TKP di bedeng Agus. Olah TKP tersebut terjadi selama 70 menit, dimulai pukul 14.30 kemudian selesai jam 15.40

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:33 PM.


no new posts