Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi. (MotoGP.com)
Sachsenring – Valentino Rossi harus puas finis ketiga di Grad Prix Jerman dan tak berdaya mengejar dua pembalap Repsol Honda yang finis di depannya di Sirkuit Sachsenring yang memang dikenal lebih menguntungkan mesin Honda, Minggu (12/7).
Pimpinan klasemen tersebut mengakui dominasi Honda di Sachsenring dan bertekad membalas di sirkuit yang lebih ramah bagi Yamaha.
“Kami akan tunggu sampai ke trek yang lebih bagus untuk motor M1 kami,” kata Rossi usai balapan.
Meskipun tertinggal cukup jauh dari juara Marc Marquez, Rossi sebetulnya mampu menempel ketat Dani Pedrosa memperebutkan posisi dua. Namun dengan ban depan lebih keras, motor Honda mampu tetap menjaga jarak dan Rossi akhirnya mengendorkan serangan di putaran-putaran terakhir.
“Dani menyimpan senjata rahasia di sakunya. Saya sudah berusaha namun dia terlalu kencang untuk saya kejar,” kata Rossi.
Namun hasil ini sudah sesuai dengan target Rossi yaitu finis di depan Jorge Lorenzo dan menambah jarak di puncak klasemen dari 10 poin menjadi 13.
Balapan akan masuk jeda paruh musim dan dilanjutkan satu bulan kemudian di Indianapolis, Amerika Serikat. Bicara soal kecocokan motor, Rossi mungkin masih harus bersabar karena Indianapolis sejauh ini masih didominasi oleh pembalap Repsol Honda, Marquez.