Bus Tak Bisa Masuk, Basuki Akan Gugat Konsultan Terminal Rawamangun

**Gusnan**

Tikungan tajam di Terminal Rawamacngun yang dikeluhkan sopir angkot.

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama akan menggugat konsultan yang membuat desain Terminal Rawamangun, Jakarta Timur. Pasalnya, pembangunan terminal tersebut dikeluhkan oleh para sopir angkutan umum yang beroperasi di sana, karena beberapa jalur justru tidak bisa dilewati oleh kendaraan.
"Kami mau kirim surat gugatan ke konsultannya. Masa buat desain yang bus tidak bisa masuk, karena sempit. Ini pasti ada apa-apa," ujar Basuki di Balai Kota, Jakarta, Selasa (26/5).
Basuki mengatakan, selama ini konsultan di DKI terlalu keenakan. Saat pihaknya bertanya beberapa hal kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta selaku penanggungjawab proyek revitalisasi terminal tersebut, mereka kerap menjawab semua itu adalah tanggung jawab konsultan, termasuk pengawas proyek juga berasal dari konsultan.
"Tapi pernah tidak konsultan digugat? Tidak pernah. Enak saja dapat duit dari DKI," katanya.
Basuki juga menyayangkan mengapa Dishub menurut saja kepada konsultan, jika desain terminal justru menyulitkan kendaraan yang akan masuk. Dugaan awal atas permasalahan Terminal Rawamangun ini, kata Basuki adalah karena konsultan yang tidak kompeten.
"Masa kamu (Dishub) tidak mengerti bus ukuran seberapa besar dan tidak bisa masuk terminal. Kami tanya Dishub, kenapa kalian bangun terminal yang tidak bisa masuk bus besar, misalnya karena pintunya kecil. Kami mana tahu, konsultan kan yang merancang," ujarnya.
Apalagi, terang mantan Bupati Belitung Timur ini, anggaran untuk detail engineering desain (DED) terminal ini mencapai Rp 10 miliar, dengan hitungan 2,5 persen. Padahal sedianya, kata Basuki, untuk membangun sesuatu tidak perlu ada DED. Cukup berikan rancang bangun kepada kontraktor dan melakukan lelang.
"Kami mengapa DED terus? Karena ada hitungannya, sekian persen ada terus. Makanya saya mau potong, karena kami tidak menguasai, sehingga kalau ditipu konsultan ya, kami gugat!" pungkasnya.
Terminal Rawamangun sendiri merupakan salah satu terminal yang direvitalisasi oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Setelah jadi, terminal tersebut justru banyak dikeluhkan, karena bus sulit masuk.

Terkait:

rumahgadget

Whohoho.. ayok pak basuki gugat aja! apalagi entar mau mudik lebaran lho. pasti makin rame

Tutorial Jilbab Wisuda | Gaming Android Terbaru

Menu