
Ilustrasi Investasi Bodong (Istimewa)
Jakarta - Modus penipuan berkedok penawaran apartemen mewah dan murah kembali terjadi d Jakarta. Kali ini korban tersebut mencapai ribuan warga di wilayah Jabodetabek. Diduga kerugian akibat kejahatan penipuan ini mencapai Rp 850 miliar.
"Dua pengelola apartemen yang awalnya menawarkan properti tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka, masing-masing berinisial IS dan KA . Untuk IS telah diamankan, sedangkan KA diduga kabur ke luar negeri" ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Kombes Pol Mujiono, di Polda Metro, Selasa (26/5).
Menurut Mujiono, pengungkapan kasus tersebut ditangani satuan fismondev (fiskal, moneter, devisa) yang diawali laporan konsumen apartemen tersebut. Dijelaskan, seluruh korban tidak menyangka gagal mendapatkan apartemen murah dengan lokasi strategis. Pasalnya, pelaku mengiming-imingi penjualan properti itu dengan disebarkan via brosur ke sejumlah tempat dengan penawaran ada bonus menarik dengan syarat mudah.