FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Internasional Baca berita dari seluruh mancanegara untuk mengetahui apa yg sedang terjadi di dunia. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Selain Presiden Filipina, dua kepala negala lain juga tak datang. ![]() Presiden Joko Widodo tiba di Istana Malacanang dan disambut Presiden Benigno Aquino. (09/02/2015) (REUTERS/Erik De Castro) Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Christiawan Nasir, memastikan Presiden Filipina, Benigno Aguino III absen untuk menghadiri peringatan 60 tahun yang akan digelar di Jakarta dan di Bandung pada 19-24 April mendatang. Hal itu diungkap diplomat yang akrab disapa Tata ketika ditemui di Gedung Kementerian Luar Negeri, kawasan Jakarta Pusat. Kehadiran Filipina akan diwakilkan oleh Menteri Luar Negeri, Albert del Rosario. Tata membantah absennya Benigno lantaran kecewa terhadap Pemerintah Indonesia yang tetap akan mengeksekusi warga mereka, Mary Jane Fiesta Veloso. "Mereka sudah sejak jauh hari memastikan diri tidak bisa hadir dalam KAA, karena saat itu sedang ada kegiatan. Presiden akan menerima kunjungan tamu penting," ujar Tata. Selain Presiden Benigno yang absen, Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas juga tidak hadir. Konfirmasi itu diperoleh ketika bertemu dengan Duta Besar kedua negara di Hotel Borobudur. "Saya bisa pastikan kepada Anda, Presiden Mahmoud Abbas tidak bisa datang. Jika demikian, maka yang akan hadir adalah Perdana Menteri," ujar Dubes Fariz Mehdawi. Dalam sembilan hari penyelenggaraan, total sudah ada 57 negara yang memastikan diri kehadiran mereka. Sementara, jumlah kepala negara yang akan hadir mencapai lebih dari 25 negara. Saat berkunjung ke Indonesia, banyak para pemimpin negara yang antre untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Tata menjelaskan sejauh ini sudah ada 18 negara yang mengajukan permintaan pertemuan bilateral. "Untuk kawasan Afrika, permintaan hadir dari Afrika Selatan, Mozambiq, Mesir, dan Swaziland. Sementara dari kawasan Asia ada Tiongkok, Myanmar, Pakistan, Bangladesh, Vietnam, Iran, Palestina, Jepang, Nepal, Yordania dan Seychelles," papar diplomat yang pernah bertugas di Jenewa, Swiss. Ajang KAA diprediksi akan menjadi tempat pertemuan Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan PM Jepang, Shinzo Abe. Kali terakhir mereka bertemu di KTT APEC Tiongkok tahun 2014. Saat itu, dalam foto pertemuan keduanya, terlihat tidak begitu antusias. Selain itu, Jokowi juga baru saja berkunjung ke dua negara itu. Terkait:
|
![]() |
|
|