FAQ |
Calendar |
![]() |
|
News Semua berita yg terjadi di dunia internasional ataupun lokal diupdate disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() Kawasan Bekasi sempat menjadi 'primadona' di dunia maya. Namun, bukan karena prestasi, melainkan karena infrastruktur yang belum memadai disertai suhu yang dinilai semakin meningkat. Bahkan, keluhan tersebut berawal dari salah satu warga Bekasi sendiri. Menengok hal itu, Juru Bicara Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Kukuh Rubidiyanto mengatakan, tingginya suhu yang terjadi di kawasan Bekasi lantaran semakin berkurangnya jalur hijau yang ada. "Sinar matahari yang turun ke bumi itu kan seharusnya bisa diserap oleh tumbuh-tumbuhan. Nah ini kalau tidak ada serapan ya panasnya akan semakin terasa," ungkap Kukuh saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu (18/10). Kukuh tak menampik bahwa posisi matahari sempat berada pada titik terdekatnya dengan bumi. "Jadi memang posisi matahari sempat dekat kemudian ke arah utara melintasi ekuator lalu ke arah selatan," jelasnya. Salah satu wilayah yang paling mendekati posisi matahari yakni Pulau Jawa. "Kemarin sudah sempat mendekati Pulau Jawa. Makanya beberapa waktu lalu kita sempat kan merasakan suhu yang sangat panas. Itu karena radiasi matahari," tuturnya. Sebetulnya, lanjut Kukuh, situasi tersebut bisa diredam oleh adanya awan yang mengelilingi kawasan itu. "Tapi kemarin awannya juga enggak ada," ucapnya. Meski tidak adanya gumpalan awan di atas wilayah tersebut, lanjut Kukuh, radiasi matahari bisa diredam dengan sejumlah pepohonan yang tumbuh di muka bumi. "Dengan tidak ada awan maka tidak ada yang menghalangi radiasi matahari ke bumi. Tapi kondisi itu diperparah dengan tidak adanya pepohonan. Karena biasanya pepohonan yang bisa menyerap radiasi matahari. Nah ini enggak ada," paparnya. Fakta yang terjadi saat ini, seiring pertumbuhan penduduk suatu wilayah maka dibarengi dengan berkurangnya jalur hijau di kawasan tersebut. "Jadi radiasi yang masuk ke permukaan bumi cepat dipantulkan oleh benda padat, sehingga daerah itu bisa lebih dipantulkan dengan cepat. jika dilihat dari pertumbuhan lingkungan yang kurang jalur hijau maka panasnya akan berlebih," tandasnya. |
#2
|
|||
|
|||
![]()
bener tuh gan.. karena jalur hijau yg kurang dan penambahan alat transportasi pribadi yg semakin marak di jalanan membuat udara semakin panas..seharusnya dibatasi dan melakukan penghijauan
![]() |
#3
|
|||
|
|||
![]()
Malang juga panas bangett .. kemaraunya betah ..
|
![]() |
|
|