Semangat Terakhir Taufiq Kiemas di Ende untuk Pancasila
Jakarta - Ketua MPR Taufiq Kiemas menghembuskan nafas terakhirnya di Singapore General Hospital pukul 19.00 waktu setempat akibat komplikasi penyakit dan kelelahan. Kesehatan Taufiq merosot setelah melakukan kunjungan di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 1 Juni lalu.
Seminggu yang lalu di Ende, Detikcom sempat berjumpa dengan Taufiq Kiemas. Suami dari Megawati Soekarnoputri ini datang ke Ende setelah sempat menginap di Kupang untuk merayakan hari Pancasila di bekas kota pengasingan Soekarno itu.
"Terima kasih masyarakat Ende," kata Taufiq Kiemas kepada seluruh masyarakat Ende saat itu.
Taufiq saat itu terlihat sangat bersemangat. Ia tiba terlebih dahulu sebelum Wakil Presiden Boediono dan kemudian bersama-sama dengan orang nomor dua di negeri itu menuju ke podium.
Taufiq saat itu datang dengan mengenakan kemeja batik bercorak emas. Ia naik ke podium didampingi dua ajudannya saat berjalan dan menaiki tangga. Tidak lupa, Taufiq juga sempat melambaikan tangan kepada masyarakat Ende.
Didaulat untuk berbicara, Taufiq yang terkenal lugas itu terlihat begitu bersamangat dan seringkali kata-katanya mengandung humor yang satir. Seperti misalnya ketika Taufiq menyinggung soal perpecahan fraksi di DPR RI.
"Di MPR tidak ada perpecahan. Hanya ada satu fraksi di MPR yaitu fraksi Pancasila," ujar Taufiq yang disambut tepuk tangan yang meriah dan gelak tawa hadirin.
Di Ende, Taufiq Kiemas bersama Boediono sempat berkunjung ke situs rumah pengasingan Bung Karno dan menyaksikan pementasan Tonil yang merupakan gubahan Bung Karno berjudul 'Dokter Seytan'.