FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Hobby Forum tempat berkumpul orang-orang dengan berbagai macam hobi dan berdiskusi tentang hobinya |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() JAKARTA (Pos Kota) � Jelang persiapan SEA Games 2011, November mendatang, Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) siap mengajukan 31 atlet untuk menjalani pelatihan nasional yang akan dipusatkan di Jakarta, pertengahan Januari ini. Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB POBSI, Drs. Soedarjanto kepada Pos Kota di kantornya. �Untuk SEA Games kami memang sudah mulai mempersiapkan diri sejak Asian Games 2010 kemarin. Kami akan mengajukan 31 atlet dari 28 kuota yang kami miliki, enam pelatih, dan satu manajer tim. Ke-31 atlet tadi akan mulai latihan secara itensif pada Selasa, (4/1) ini dan akan dipantau oleh Pengprov dari masing-masing daerah dimana atlet itu berasal,� aku pria yang yang kerab disapa Dar itu. �Maka dari itu kami sangat mengharapkan bantuan dari setiap Pengprov dalam memantau masing-masing atletnya sebelum dipanggil ke Jakarta guna melakukan pemusatan latihan, pada 19 hingga 20 Januari mendatang. Hal ini kami lakukan demi mengetahui peta kekuatan masing-masing atlet sebelum ditetapkan menjadi tim inti pada Juli mendatang,� lanjutnya. Dari ke-31 atlet yang diajukan PB POBSI, angka itu akan mengerucut menjadi tim inti pada Juli mendatang. Dengan persiapan selama 10 bulan, Soedarjanto yakin bisa memunculkan atlet-atlet muda terbaik. Namun ia juga tidak menampik jika muka-muka lama seperti Ricky Yang dan Irsal Nasution masih akan menjadi andalan. SEA Games sendiri akan mempertandingkan 15 nomor di cabang biliar. Untuk itu, PB POBSI telah menyiapkan 14 atlet untuk fokus di nomor Pool Putra, enam atlet Pool Putri, lima atlet snooker putra, dua atlet English biliar, dan tiga atlet di nomor Caroom. Sementara sisanya masih menunggu. �Untuk SEA Games kali ini, kami sudah tidak lagi bicara soal perak atau perunggu, tapi emas,� tegas salah satu pelatih untuk SEA Games, Mirza Muhamad. (junius/B) |
#2
|
||||
|
||||
![]()
POOL WANITA
POOL PRIA
SNOOKER
ENGLISH BILLIARD
CAROM
|
#3
|
||||
|
||||
![]() ![]() JAKARTA (Suara Karya): Target empat medali emas di SEA Games XXVI Jakarta dan Palembang diangap realistis oleh cabang biliar. Alasannya, faktor tuan rumah sedikit banyak sangat membantu motivasi atlet dalam bertanding, kendati diakui pada SEA Games XXV Laos, dua tahun lalu, biliar hanya menyumbangkan satu perak dan satu perunggu untuk kontingen Merah Putih. Penegasan ini disampaikan Kepala Pelatih Pelatnas Biliar Robby Suarly kepada Suara Karya di Senayan, Jakarta, Rabu (2/2). Menurut dia, empat medali emas itu bisa dicuri di nomor pool dan carom. Dua di nomor putri dan dua putra. Dua putri di nomor 9 bola tim dan carom, sementara untuk putra di nomor pool double dan tim. "Lawan berat kita nanti akan datang dari Vietnam dan Filipina. Mudah-mudahan, sebagai tuan rumah, kita bisa berbuat yang terbaik untuk bangsa guna mendorong kontingen Indonesia menuju juara umum," ujar Robby. Manajer Tim Pelatnas Biliar Soedaryanto menambahkan, persiapan tim pelatnas biliar sudah berjalan baik setelah sentralisasi sejak awal Januari 2011. Semua atlet berkumpul jadi satu di Hotel Century, Senayan, sehingga mudah untuk melakukan koordinasi. Sebanyak 32 atlet dipersiapkan guna mengikuti 11 nomor pertandingan di SEA Games yang akan berlangsung 11-26 November mendatang. "Tadinya ada 36 atlet yang kita siapkan untuk mengikuti seluruh 14 nomor yang dipertandingkan. Tapi, setelah melihat ada tiga nomor yang tidak mungkin menyumbangkan medali, kita realistis saja, sehingga atletnya pun dikurangi menjadi 32 orang," ujar Soedaryanto, yang juga Sekjen PB POBSI ini. Tiga nomor yang tidak diikuti itu adalah snooker single dan double serta english biliar. Otomatis yang tersisa nomor pool putra bola 9, 10 untuk single, double, dan tim. Putri bola 9 single dan tim, carom kader dan one kusen, serta snooker single. Untuk pematangan persiapan tim, kata Soedaryanto, biliar akan mengikuti sejumlah event penting sebelum berlangsungnya SEA Games, di antaranya kejurnas pada Juli dan kejuaraan seri Guinness di Jakarta pada Maret-Juni mendatang. Setelah itu baru akan diadakan try out ke luar negeri, di antaranya ke Australia dan China. "Jadi, atlet yang ada sekarang ini di pelatnas hitungannya 150 persen. Sekitar Agustus atau September baru disaring menjadi 100 persen. Nah, dua bulan sebelum pelaksanaan SEA Games, mereka sudah berada di Palembang untuk penyesuaian lapangan," tutur Soedaryanto. |
![]() |
|
|