Apartemen 7 Lantai di India Ambruk, 72 Nyawa Melayang
New Delhi - Korban tewas akibat ambruknya gedung apartemen tanpa izin di Thane, India bertambah menjadi 72 orang. Kebanyakan korban terjebak di antara reruntuhan gedung setinggi 7 lantai ini.
"Korban tewas sudah mencapai 72 orang," ujar juru bicara pemerintah Thane, Sandeep Malvi, seperti dilansir
AFP, Sabtu (6/4/2013).
Gedung yang berada di pinggiran Thane, sekitar 35 km dari pusat kota Mumbai ini, ambruk pada Kamis (4/4) malam. Insiden ini menyisakan tumpukan baja dan beton setinggi 8 meter, yang membuat petugas penyelamat sedikit kesulitan untuk melakukan upaya pencarian korban.
Namun upaya pencarian korban terus dilakukan hingga Sabtu (6/4) pagi, karena dikhawatirkan masih banyak korban yang terjebak. Petugas pun menggunakan buldoser untuk mempermudah pencarian dan penyelamatan.
"Upaya penyelamatan terus dilakukan karena sejumlah orang ditakutkan masih terjebak di dalam reruntuhan," imbuh polisi yang enggan disebut namanya tersebut.
Pemerintah negara bagian Maharashtra telah mengumumkan penyelidikan secara menyeluruh atas insiden ini, untuk mencari tahu penyebab insiden ini. Dugaan sementara, insiden ini disebabkan oleh kelalaian pemilik dan pembangun gedung ini. Diyakini, gedung ini ambruk karena buruknya bahan bangunan yang digunakan untuk membangun gedung ini sejak awal.
Seorang pejabat pemerintahan dan polisi setempat dikenai sanksi skorsing karena kelalaian melaksanakan tugas, terkait insiden ambruknya gedung ini.
Insiden semacam ini sebenarnya cukup sering terjadi di India. Terlebih di saat kondisi ekonomi meningkat dan harga perumahan melonjak drastis sehingga menjamurlah pembangunan pemukiman susun, terutama di wilayah pinggiran. Namun seringkali pembangunan pemukiman semacam itu dilakukan tanpa izin.