Jakarta - Tindakan Dahlan Iskan yang melaporkan sejumlah anggota Dewan ke Badan Kehormatan (BK) DPR mendapat tanggapan beragam. Anggota Badan Kehormatan (BK) DPR dari Parta Amanat Nasional (PAN) Alimin Abdullah menyarankan Dahlan tidak membuat sensasi. Kalau serius seharusnya Dahlan lapor ke KPK, tidak ke BK DPR.
"Jangan sembarangan, akurasinya harus jelas jangan bikin sensasilah. Kalau serius, bawa ke KPK jangan bawa ke BK," kata Alimin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (17/11/2012).
Alimin mengatakan, BK DPR tidak mempunyai penyidik, berbeda dengan KPK. Jika laporan yang diterima tidak valid maka BK tidak akan menindaklanjuti.
"Kami tidak punya penyidik. Kami tidak punya anggaran. Tapi tidak ada yang tidak ditindaklanjuti, laporkan yang valid kalau tidak valid ya tidak akan ditindaklanjuti," ujar Alimin.
Menurut Alimin, dia sudah menghubungi Ketua BK agar segera membahas masalah ini. Menurutnya Dahlan jangan sembarang menyebut anggota dewan kongkalikong.
"Jangan sembarangan. Lembaga yang disebut kongkalikong tidak bisa selesai begitu saja," katanya.
BK akan mempercepat membahas masalah ini. "Akan dipercepat. Tidak lebih dari seminggu, Anda akan tahu siapa Pak Dahlan," ujar Alimin.
Sebelumnya salah satu anggota FPAN DPR M Ikhlas El Qudsi marah besar karena merasa dilaporkan Dahlan ke BK DPR. Ikhlas yang mengaku tak pernah meminta jatah upeti ke BUMN, akan melempar somasi untuk meminta Dahlan Iskan meminta maaf. FPAN sebelumnya juga mengancam akan menyomasi Dahlan Iskan.
Sumber: detik.com
12th November 2012
Anggota BK dari PAN: Kalau Serius, Dahlan Lapor ke KPK Jangan ke BK
