ini ada filosofi dari para sesepuh kalai kita punya mesin baru hendaknya semasa inreyen (running-in) sesekali harus digeber abizzz sampia batas limitnya, supaya ntar nya gak lemot, juga untuk uji apakah benar produk yang kita beli ndak ada malfunction, TAPI...
ada saran lagi nih, kalau mesin baru yo di awet2, disayang2 jangan disiksa begitu karena clearance antar komponennya masih sangat presisi & memang bukan didesain untuk race (ekstrem), salah kalau mis-use bisa failed warranty-nya.
NAH lo pilih yg mana nih?
apakah harus inreyen dengan diuji kelimitannya, opo mesti disayang2
silahkan suhu ditunggu sharing n jawabannya