
16th March 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Agar Tak Muncul Spekulasi, Polisi Diminta Cepat Ungkap Bom Buku
Sejumlah petugas kepolisian berjaga pada lokasi ledakan di Kantor Radio KBR 68 H, Utan Kayu, Jakarta, Selasa (15/3). Ledakan tersebut berasal sebuah paket berisi bom yang ditujukan kepada Ulil Abshar Abdalla, pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL), pada kejadian tersebut mengakibatkan 3 orang anggota kepolisianterluka. TEMPO/Tony Hartawan
Quote:
TEMPO Interaktif, Jakarta - Politisi Partai Gerindra, Martin Hutabarat mendesak Kepolisian RI untuk segera mengungkap motif dan pelaku teror bom di tiga tempat, Selasa (15/3) kemarin. "Ini sekaligus menjernihkan isu-isu di seputar kasus bom tersebut," kata Martin hari ini, Rabu 16 Maret 2011.
Pada Selasa kemarin, tiga paket bom berbentuk buku dikirimkan ke tiga tempat berbeda, yakni ke Komunitas Utan Kayu, kantor Badan Narkotika Nasional dan rumah Yapto S Soeryosumarno. Bom yang dikirim ke Utan Kayu bahkan meledak. Paket bom yang meledak ini ditujukan kepada tokoh Jaringan Islam Liberal, Ulil Abshar Abdala yang kini aktivis Partai Demokrat.
Dua bom lain ditujukan ke Kepala Badan Narkotikan Nasional, Komisaris Jenderal Gories Mere, dan Ketua Pemuda Pancasila Yapto S Soeryosumarno.
Menurut Martin, ada beragam spekulasi yang muncul di masyarakat dengan bom itu, seperti dugaan menenggelamkan isu dugaan penyalahgunaan kekuasaan oleh pemerintah yang diungkap oleh Wikileaks melalui dua media Australia, serta kasus Ahmadiyah.
"Agar semuanya tak muncul spekulasi macam-macam," kata anggota Komisi Hukum DPR RI ini.
RUSMAN PARAQBUEQ
|
|