FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Travel, Wisata, Liburan Suka jalan-jalan dan traveling ke berbagai mancanegara? yuk sharing dan berbagi tips disini |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
CASE CLOSED Saya hanya mau share kejadian berhubungan dengan AirAsia yang amat sangat mengecewakan saya. Moga-moga tulisan ini bisa bermanfaat untuk saudara-saudara semua Berawal dari promo AirAsia sekitar 2010, saya membelikan keluarga saya tiket AirAsia surabaya - KL 6 orang. Waktu itu harga tiket sekitar 450rb pp/person. Seperti biasa saya masukkan data-data masing-masing penumpang (title, gender,First name-as in passport, Last name-as in passport, Nationality, dan date of birth) Semua berjalan lancar sampai waktu keberangkatan tiba. Siang tadi(23/6/2011) saya diberi kabar oleh ibu saya bahwa tiket kakak saya ditolak oleh pihak counter airasia dikarenakan adanya perbedaan nama antara passport dengan nama tiket. Perbedaan di sini dikarenakan nama tengah kakak saya tidak tercantum dalam tiket sedangkan di passport tercantum. Ternyata tidak hanya tiket kakak saya yang ditolak, tetapi tiket tante dan sepupu saya ditolak dengan alasan yang sama. Mereka diharuskan membeli tiket baru jika mau tetap terbang dengan pesawat yang sama. Harga tiket waktu itu 3jt / person (jadi total 9juta) Yang menjadi masalah di sini 1. Saya sudah berkali kali menggunakan AirAsia untuk penerbangan domestik ataupun internasional. Bahkan 2 juni kemaren saya pergi ke Kuala Lumpur DAN dalam tiket saya tidak tercantuk nama tengah (padahal di passport ada). Baik di counter jakarta (saya domisili jakarta) , imigrasi, counter malaysia, tidak pernah ada masalah sama sekali. Begitu juga waktu saya ke Singapore atau pun domestik. Semua bukti masih ada di saya , confirmation tiket airasia, bukti passport saya, bukti saya masuk ke KL. 2 Saya cek lagi ke website resmi AirAsia. Di sana dicantumkan yang harus diisi First name and Last name (bukan full name atau middle name). Ketika ibu saya menjelaskan masalah ini di airport surabaya (counter AirAsia) , manager lapangan di sana malah balik bertanya bagaimana langkah-langkah waktu booking tiket lewat website, apakah tidak mencatumkan passport dll (setahu saya passport details tidak wajib diisi - tidak ada tanda bintang) bukan malah mencari solusi (yang sayangnya diselesaikan dengan keputusan tiket hangus dan harus beli baru lagi) bahkan terakhir sempat terlontar katanya ini kebijakan baru AirAsia Di sini saya mempertanyakan keprofesionalan dan service after sales pihak AirAsia. Saya telepon ke call centre jakarta ditanggapi dengan penjelasan 'cara memasukkan nama dengan benar'. Saya terima koreksi cara pemasukkan nama tersebut, namun masalah di sini adalah kenapa dulu dulu tidak pernah jadi masalah, sedangkan di surabaya bisa dipermasalahkan seperti ini. Kalaupun memang ada salah seperti itu seharusnya pihak AirAsia beritikad baik menambah (bukan mengganti lo) nama tengah tersebut secara nama depan dan nama belakang sudah sama. Bukan serta merta menghanguskan dan secara tidak langsung 'memaksa' membeli baru. Pihak AirAsia menekankan tidak ada refund untuk tiket - tiket yang dibeli. Lalu saya menanyakan kondisi tiket tiket saya berikutnya (saya sudah membeli beberapa tiket domestik dan internasional dan semua tidak tercantum nama tengah), apakah tiket-tiket itu juga bakal hangus. Lalu pihak AirAsia menjelaskan kalau tiket-tiket itu bisa dibantu remark oleh AirAsia (ditambah nama tengahnya). Kenapa punya keluarga saya tadi tidak bisa dan harus membuang 9 juta? Satu lagi hal kecil yang menurut saya agak aneh tapi mungkin ada yang bisa menjelaskan. Setelah tiket kakak saya (yang sudah cek in tapi kemudian dianggap hangus) dicancel, tiket baru yang dibeli nomor kursinya berurutan dengan keluarga saya yang lain. Sebenarnya pembagian kursi AirAsia bagaimana? karena terakhir saya pergi, saya terpisah dengan teman saya (padahal booking dan checkin nya bareng) , waktu saya minta duduk sebelahan, katanya sudah sistem dari AA nya kecuali kita memilih seat dari pertama. Sekian pengalaman saya dengan AirAsia, Semoga ada pihak AirAsia memberi pencerahan. Saya juga berencana menulis fax ke pihak AirAsia Malaysia agar mungkin memperbaiki website nya (agar tidak ada customer yang terkena masalah ini lagi) atau SDM nya (ditraining lagi) Terima kasih NB : Saya sudah masukkan ke surat pembaca kaskus, ini share aja untuk traveller2 sekalian. Kalau kurang berkenan ditutup juga ngga papa mod. ini korbannya masi sempat komen meski lagi gondok [/quote][quote] Originally Posted by gwinarto ![]() ...Numpang lewat...saya objek penderitanya.....:bangke bener: ![]() UPDATE!! 27 Juni 2011. 13.00 keluarga ane baru selesai check in di airport KL MEMAKAI TIKET LAMA (tidak ada nama tengah) ketiga2nya boleh checkin tidak ada masalah apapun. berarti masalah emang di airasia sby nih saya baru mendapat balasan dari AAI di facebook. katanya sekarang dalam tahap konfirmasi dengan staf surabaya. lumayan juga ya AA facebook. ada tanggapan terus. 27 Juni 2011 18.30 keluarga ane baru nyampe sub. terus coba tanya ke AA nya sana. ketemu dengan PAK KUKUH. dengan tegasnya dia bilang kalau pada waktu memesan tiket kan tertera masukkan FIRST name MIDDLE name dan LAST name. kakak saya tanya 'sori ya pak, bapak di sini pernah coba buka websitenya airasia?" . Bapaknya kaget terus berusaha mengalihkan pembicaraan waktu kakak sy menunjukkan tiket baru nya (yang "dipaksa" membeli karena tiket lama tidak ada middle name tapi ternyata di malay tiket lama itu tetap bisa terpakai) , Pak Kukuhnya bilang bahwa management AA malay dengan Indonesia itu lain. Wah berarti management AA jakarta dan AA surabaya lain juga dong??? secara ane biasa terbang pakai AA jakarta tanpa menyertakan minddle name fine2 aja?? akhirnya mereka mau mengsinkronkan dengan managernya. dan tgl 30 baru diberi keputusan (lama amat ya) . terpaksa tanggal 30 balik ke sby lagi secara ane tinggalnya 2 jam dari sby. ![]() UPDATE TERBARU 20 Juli 2011 Baru menerima telepon dari Pak Sahrul (AirAsia Surabaya) akhirnya telah clear bahwa kami mendapat refund full. berhubung waktu membeli kami memakai sebagian cash dan sebagian credit card maka waktu pengembalian juga dikembalikan sama. Melalui transfer cash dan credit card ke bank bersangkutan. Great response Great Service terutama AirAsiaIndonesia Facebook. sy juga mendapat feedback dari Ask Airasia ( yang dari websitenya berupa balasan email) tapi di sana dikatakan hanya dikembalikan tiket YANG TIDAK TERPAKAI SAJA (tiket KL - SBY seharga 3jt lebih) sedangkan tiket SBY - KL yang telah terpakai (5jt lebih ) tidak bisa. Untungnya akhirnya keputusan final dikembalikan semua. semoga prosesnya cepat dan tidak berbelit. Two thumbs up for AA after sales. Terkait:
|
![]() |
|
|