10th February 2011
|
 |
Ceriwis Geek
|
|
Join Date: Nov 2010
Location: PIC#01
Posts: 19,459
Rep Power: 0
|
|
Wajah Kuno dan Modern Kaohsiung
Dai Tian Gong -- cnngo.com
Quote:
KAOHSIUNG, kota kedua terbesar di Taiwan, menawarkan pesona kuno dan modern. Untuk menyelami keduanya, berikut beberapa tempat yang bisa Anda singgahi jika suatu saat berkesempatan liburan ke sana.
1. Dai Tian Gong, pusat jajanan
Kuil Dai Tian Gong yang berusia 60 tahun di Hamasen memiliki halaman yang kerap menggelar pasar malam dengan makanan jalanan yang sangat baik. Anda tidak perlu khawatir tidak bisa memesan makanan jika tidak ada foto-foto makanan yang diinginkan. Cukup meminta para penjaja untuk membuka panci dan wajan untuk melihat makanan apa yang ditawarkan.
2. Sungai Cinta
Sungai Cinta sepanjang 17 kilometer di Yancheng, seperti namanya dicintai oleh masyarakat lokal dan turis. Sungai ini juga menjadi rumah bagi Museum Sejarah dan Arsip Film Kaohsiung yang bertempat di bangunan kolonial Jepang.
Buka itu saja, Anda juga bisa menemukan beberapa kios kopi dan bar dengan teras yang menghadap sungai. Hal ini biasanya dimanfaatkan oleh kaum muda yang datang bersama pasangannya.
Pengalaman di Sungai Cinta tidak akan lengkap tanpa pesiar dengan perahu cinta yang bisa dinaiki dengan membayar TWD50 (sekitar Rp15 ribu).
3. Pier 2 Arts Centre
Sebuah dermaga tua telah berubah menjadi pusat seni dengan pameran dan karya-karya yang dipamerkan di dalam dan luar ruangan. Ini adalah tempat komunitas seni di Taiwan yang menunjukkan seni dari sisi yang terkadang liar, aneh, namun unik. Anda bisa menemukan dermaga tua ini di Dayong Rd nomor 1, Yancheng.
4. Makan di gang
Anda bisa menemukan banyak restoran di jalan-jalan belakang Yancheng dan banyak di antaranya telah menjalankan bisnis kuliner selama lebih dari 50 tahun. Coba berkeliling di Jalan Cisian 3 untuk mencicipi kue beras, mie ikan, wontons, daging direbus Taiwan, dan jenis makanan lainnya.
Jangan lupa, jika ada barisan penduduk setempat yang ramai di depan sebuah kedai atau restoran, itu bisa dikatakan tempat yang baik untuk mencicipi.
5. Bak mandi bambu
Pernah ingin merasakan berendam di bak mandi bambu? Anda bisa mendapatkan itu di ujung Jalan Wufu 4 di Yancheng. Pengrajin disana masih merakit sendiri bak mandi bambu, tempat untuk dim sum, dan barang lainnya. Bila ingin membeli bak mandi bambu harganya TWD20.000 (sekitar Rp6,29 juta).
6. Jalan Emas di samping Pasar Curian
Para pedagang emas dan perhiasan yang terletak di Sinle, Dayong dan Jalan Cisian 3 menawarkan beberapa transaksi terbaik di Taiwan. Dan meskipun terletak di samping Pasar Pencuri, tapi aman untuk berkeliling di sekitar area ini.
Pada 1950-an dan 60-an, Pasar Pencuri (Thieve's Market) di Jalan Fuye adalah tempat perdagangan barang curian dengan emas dan perhiasan sebagai barang utamanya. Meski begitu, kini Anda bisa menemukan berbagai barang lain seperti pakaian, suvenir dan pernak pernik yang murah.
7. Bekas gedung konsulat Inggris di Dagou
Memang perjalanan agak sedikit mendaki untuk sampai di bangunan bekas konsulat Inggris, tetapi di sana Anda akan menikmati kemewahan minum teh bergaya kolonial. Jika kemewahan ruang teh bergaya Inggris bukan yang Anda inginkan, bisa menikmati bir sambil melihat pemandangan yang menghadap Pulau Cijin, Gushan dan pelabuhan Kaohsiung. Anda bisa menemukan tempat ini di Jalan Linhai 18, Hamasen. (cnngo.com/*/X-13)
|
|
