
4th February 2011
|
 |
Member
|
|
Join Date: Dec 2010
Posts: 98
Rep Power: 0
|
|
Djoko: Kasus Gayus, Polri Ingin Semua Alat Bukti Lengkap
Djoko Suyanto. ANTARA/Prasetyo Utomo
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto membantah anggapan bahwa penanganan kasus Gayus Halomoan Tambunan yang dilakukan penegak hukum berjalan lamban. Menurut Djoko, membuat suatu proses pembuktian tidaklah mudah, seperti yang disampaikan oleh Kepala Kepolisian RI.
"Jadi Kapolri ingin semua alat bukti itu lengkap. Itu yang disampaikan kepada Bapak Wapres juga," kata Djoko di kantor Presiden hari ini, Jumat 4 Februari 2011.
Menurut mantan Panglima TNI ini, sebuah perkara tanpa follow-up (tindak lanjut-red) dan alat- alat bukti maupun keterangan yang mendukung, hasil yang akan dicapai tidak baik. "Itu yang mungkin dikesankan lambat," katanya.
Djoko menambahkan, Komisi Pemberantasan Korupsi, Kepolisian RI dan Kejaksaan Agung sudah bertemu untuk mengusut tuntas kasus mafia pajak dan mafia hukum Gayus Tambunan ini. "Itu kita ikuti saja , dan mereka sudah berjanji, ketiga instansi itu untuk bersama- sama mengusut tuntas," ujarnya.
Ditanya, kapan laporan perkembangan penanganan kasus Gayus akan disampaikan ke Presiden, Djoko mengatakan belum pasti. "Laporan kepada Presiden tentang Inpres (Instruksi Presiden-red), akan ada waktu lebih lanjut."
Sementara itu, ditanya soal Kepolisian RI yang dinilai baru melaksanakan 20 persen Instruksi Presiden, seperti yang dilontarkan Indonesia Corruption Watch, Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo hanya berujar singkat, "Yah, kita akan optimal melaksanakan Instruksi Presiden."
EKO ARI WIBOWO
|