Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 20th January 2011
propaganda's Avatar
propaganda propaganda is offline
Member Aktif
 
Join Date: Jul 2010
Posts: 273
Rep Power: 0
propaganda hobinya dikasih cabe!propaganda hobinya dikasih cabe!propaganda hobinya dikasih cabe!propaganda hobinya dikasih cabe!propaganda hobinya dikasih cabe!propaganda hobinya dikasih cabe!
Default Kuman-kuman yang Bisa Menjadi Amunisi Senjata Biologis

Wabah penyakit bisa muncul dengan sendirinya, tapi ada juga yang dimunculkan dengan sengaja. Di tangan pihak yang tidak bertanggung jawab, beberapa jenis kuman bisa dijadikan senjata biologis untuk membunuh banyak orang dalam waktu singkat.

Dikutip dari Telegraph, Rabu (19/1/2011), berikut ini jenis-jenis kuman yang bisa disalahgunakan dalam bioterorisme.

1. Cacar (smallpox)
Saat mewabah di pertengahan abad ke-20, virus cacar dapat menewaskan hingga sepertiga jumlah penderitanya. Namun berkat suksesnya vaksinasi global, organisasi kesehatan dunia WHO menyatakan sukses memberantas penyakit ini hingga tuntas pada tahun 1979.

Meski telah hilang dari muka bumi, sampel virus ini masih disimpan oleh Amerika dan Rusia untuk keperluan penelitian. Sejak tahun 1996, negara-negara berkembang mendesak agar sisa sampel virus dimusnahkan supaya tidak disalahgunakan sebagai senjata biologis.

2. Anthrax
Penggunaan bakteri anthrax sebagai senjata biologis dipelopori oleh Jepang dalam pertempuran di Manchuria tahun 1930-an. Angkatan perang Amerika Serikat (AS) juga sempat menggunakannya, namun berhenti setelah menyepakati Konvensi Senjata Biologis pada tahun 1972.

Banyak pihak meyakini, sampel bakteri untuk keperluan perang masih disimpan di sebuah laboratorium riset angkatan perang AS di wilayah Maryland. Diduga di tempat itulah beberapa penyerang pernah mencuri sampel terebut pada tahun 2001 dan menewaskan 5 penjaganya.

Anthrax merupakan penyakit yang dipicu oleh bakteri Bacillus anthracis. Penyakit ini ditandai dengan peradangan limpa yang sangat mematikan bagi kelompok mamalia termasuk sapi dan manusia.

3. Botulism
Bukan hanya untuk perawatan kecantikan, botulinum toxin (botox) atau racun botulinum ternyata dipakai juga sebagai senjata sejak Perang Dunia II. Selain sangat mematikan karena memicu botulisme, botox disukai karena mudah untuk dibawa dan diproduksi di medan perang.

Angkatan perang yang tercatat pernah menggunakannya antara lain Uni Soviet dan Irak pada masa pemerintahan Saddam Hussein. Jepang diduga pernah berusaha memanfaatkan racun ini sebagai senjata biologis pada awal 1990-an.

Botox bisa memicu botulisme, yakni kondisi melemahnya jaringan otot termasuk di saluran pernapasan. Botox merupakan racun yang diproduksi oleh bakteri Clostridium botulinum.

4. Pes (plague)
Penyakit ini umumnya menular di antara binatang dan kutu-kutu parasit yang menghinggapinya. Namun pes juga bisa menular ke manusia melalui kontak langsung dengan bakteri penyebabnya yakni Yersinia pestis.

Penyakit ini merupakan endemi di wilayah Afrika, Amerika, Asia dan beberapa negara pecahan Uni Sovyet. Belum ada bukti penggunaan Yersinia pestis sebagai senjata biologis, namun bakteri ini dinilai cukup potensial disalahgunakan.

source

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 05:15 AM.


no new posts