FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini. |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]()
Sempat Delay 5 Jam, Ratusan Penumpang Batavia Airlines Ngamuk Bruriy Susanto - detikSurabaya Share Penumpang Batavia Air ngamuk/Bruriy Sidoarjo - Sebanyak 180 calon penumpang Batavia Airlines di Bandara Internasional Juanda Surabaya sempat terlantar berjam-jam, Minggu (20/5/2012) malam. Sebab pesawat mengalami keterlambatan datang. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 2 jadwal penerbangan terlambat berangkat. Pertama jurusan Surabaya menuju Kupang dengan nomor penerbangan Y6701. Seharusnya berangkat pukul 18.45 WIB, dan waktu sudah menujukkan Estimated Time of Departure (jadwal waktu berangkat) pukul 19.58 WIB. Namun, kenyataan pesawatnya tidak mendarat di Bandara Juanda dan para penumpang tidak jadi berangkat. Yang kedua, adalah nomor penerbangan Y6348 jurusan Surabaya-Jakarta, seharusnya berangkat pukul 20.45 WIB. Ternyata, sekitar 90 penumpang tersebut juga tidak berangkat. Akibatnya, banyak penumpang yang geram dan mencaci maki pihak manajemen maskapai Batavia Airlines perwakilan di Bandara Juanda Surabaya. Sebab pihak manajemen enggan memberi penjelasan tentang keterlambatan berangkat para penumpang. Bahkan, salah seorang calon penumpang ada yang terpaksa menarik baju Tony Wijaya, selaku Station Manajer Batavia Airlines perwakilan di Bandara Juanda Surabaya. "Kamu mau saya pukul pakai ini (tangan kanan, red). Saya sudah kesal, kenapa kita semua yang sudah menunggu hampir 5 jam tidak diberangkatkan," teriak salah seorang penumpang. Tony Wijaya, Station Manajer Batavia Airlines perwakilan di Bandara Juanda Surabaya, sendiri tidak bisa berbuat banyak. Dan hanya bisa berpatokan dengan aturan yang berlaku serta menunggu perintah dari atasan saja. "Saya tidak berani mengambil keputusan. Tapi berdasarkan keputusan menteri, maka semua penumpang akan mendapatkan kompensasi berupa voucher sebesar Rp 300 ribu," kata Tony di depan semua calon penumpang. Mendengar ucapan Tony mengenai kompensasi berupa voucher, para penumpang kembali geram. Lagi-lagi penumpang marah dan terpaksa ID Card kepegawaian ditarik dan disita oleh salah satu penumpang. "Id Card ini saya ambil dan disita," ucap Iman, salah seorang penumpang Batavia Airlines. Tak cukup dengan mengambil Id Card Tony Wijaya, para penumpang juga terpaksa membawanya untuk ikut terbang ke Jakarta. "Kamu (Tony Wijaya) harus ikut saya ke Jakarta sebagai jaminan. Karena, untuk mempertanggungjawabkan nasib kita (penumpang). Kalau Voucher yang kamu (Tony Wijaya) berikan itu bisa ditukarkan," katanya. Setelah mendapat voucher dan melakukan negoisasi selama 5 jam, akhirnya, para penumpang dengan tujuan Jakarta diberangkatkan pada pukul 23.30 wib. Sedangkan untuk jurusan Surabaya menuju kupang, akan diberangkatkan pukul 02.00 WIB, Senin (21/5/2012) dinihari tadi. Terkait:
|
![]() |
|
|