[Poll] ane coba bikin cerita drama buat teater gan :malu

[pingpong]

Gini ni gan, ane bikin cerita drama gitu buat anak2 panti asuhan di daerah baleendah, nama jalannya manggahang bandung.

Ane ditugasin sebagai penulis cerita disini. tapi ane belom tau gimana tanggapan soal cerita ane.

pengennya menyentuh + bikin semangat gitu.

jadi ane minta masukannya ya gan



langsung aja cekidot




[/spoiler][spoiler=open this] for Sedikit Summary:




Payung Sahabat



Di sebuah daerah di jakarta, ada sebuah keluarga kaya raya yang tinggal di perumahan yang hanya dihuni orng-orng elit.

ayah adalah seorang pengusaha besar dan ibu adalah sekertarisnya. mereka mempunyai 2 anak. Rina yang kini kelas 1 sma di sma ekslusif yang sangat besar dan adik kecilnya baru saja masuk TK. Mereka berdua tidak pernah diasuh oleh ke 2 orang tuannya, mereka jarang sekali mengobrol bersama karna kesibukan orang tua mereka.hanya baby sitter yang mengurus mereka.



Suatu hari, perusahaan mereka bangkrut karna beberapa alasan. mereka kini menanggung hutang dari banyak pihak. barang2 mereka disita, bahkan rumah mereka pun disita.

Kini mereka menetap di sebuah rumah kecil yang bisa dibilang kurang layak ditinggali. Sekarang ayahnya berjualan tahu keliling, ibunya menjaga adik dirumah, dan rina, rina pindah sekolah ke sekolah biasa di daerahnya.

disinilah semua cerita berawal.



rina adalah anak yang sangat pendiam. dia sangat sulit mengungkapkan perasaannya, ini juga mungkin krna orang tua nya yang tidak pernah memperhatikannya. rina juga adalah anak yang sulit mengerti akan pelajaran, dia bahkan disuruh mengulang saat kelas 2 smp. tapi karna kekuatan harta ayahnya dia tetap naik seperti biasa sampai saat ini.



rina mulai dengan perkenalan di kelasnya. "nama saya rina..." dia hanya berkata seperti itu didepan kelas, dia bahkan tidak menjawab pertanyaan anak2. lalu guru pun menyuruhnya untuk duduk dibelakang, karna mungkin tidak ada bangku yang kosong lagi. tapi rina punya minus mata dia terus coba melihat ke papan, tapi tetap diam terus mencoba. Dian, adalah seseorang terus memperhatikan rina. dia adalah anak orang kaya yang tidak sombong juga baik, dia terlihat sederhana dimata orang2.



saat istirahat anak2 mulai mencoba mengajak ngobrol rina, tapi hanya anggukan & gelengan kepala yang rina lakukan. itu membuat semua temannya malas berbicara dengannya. dan hal itu terjadi pada dian, tapi dian coba menolong rina "Pak! rina ga bisa liat dari jauh dia minus" sahut rina sebelum pelajaran dimulai. dian bahkan tidak bisa membeli kacamata karna yang dulu ia pakai sudah dia jual. lalu akhirnya sang guru menyuruh salah satu anak di baris paling depan untuk tukar dengan rina. rina hanya bisa diam saja. "Pak tapi saya udah PW!!" sahut mega. mega adalah anak dari pemilik sekolah itu. dia bisa dibilang berkuasa di kelasnya, dan tidak ada yang berani padanya. tapi pertukaran tetap berlangsung. disinilah mimpi buruk rina dimulai



"heh!! anak baru!! udah belaga ya lo disini!" sentak mega pada rina. rina hanya diam ketakutan "belikan kami roti! cepet!" sentak mega dan teman2nya sambil tertawa. lalu rina membelikan mereka roti itu tanpa berkata apapun. kejadian itu terjadi hampir 1 minggu, tanpa henti.di hari ke berikutnya mega kembali menyuruh rina. tapi saat itu "tunggu!!"sahut dian. dia mencoba melindungi rina. tapi alhasil dia tidak berhasil dan malah mereka berdua yang kini di bully oleh geng mega. teman2 dian sudah coba peringatkan dian tapi dian tidak mendengar. karna mereka sasaran mega dkk, tidak ada lagi yang mau mendekati mereka karna takut.



disinilah pertemanan mereka dimulai. mereka menjadi sering mengobrol karna sering dibully oleh mega. mereka mulai sering sharing dan bermain, rina pun mulai merasa nyaman bersama dian, dia baru merasakan pertamakali mempunyai teman. satu hari, dian mencoba mengajak rina untuk masuk ke dunia gambar manga/komik/kartun. dian telah kursus menggambar sampai sekarang. alhasil dia tekejut dengan gambaran rina. meskipun kurang begitu rapi, tapi gambaranya sangat jenius bagi seorang pemula. dian pun mulai bersemangat "ayo kita ikut kompetisi menggambar!!!" kata dian. rina pun sangat bersemangat karena dia sangat suka menggambar. akhirnya mereka berdua ikut kompetisi menggambar. mereka disuruh membuat komik singkat dan dikirimkan 2 bulan lagi. disini dian memberi kacamata pada rina agar bisa lebih fokus dalam menggambar.



mereka mulai berlatih setiap hari. rina bekerja sangat keras karena harus bisa mengimbangi dian. setelah 7 hari sebelum hari dikirimkanya mereka mulai bekerja exstra keras, karena hari itu pun mereka harus ujian tengah semester. lalu 1 hari sebelum hari H mereka belum juga sempat menyelesaikannya, terpaksa mereka membawanya kesekolah. "wah!! bagus juga gambaran kalian" sahut mega, "sini aku bikin tambah bagus!!" sambil merebut gambar2 tersebut dan memberi coretan seperti kumis2 dan lain2 bersama teman gengnya. dian mencoba mencegah tapi tak berhasil, dan rina melihat sambil menangis. harapan mereka akhirnya pupus.



saat rina pulang dia diberi sambutan oleh orang tuanya "maksud kamu apa rina!? kamu mau permainkan bapa?!! bapa cape2 sekolahin kamu, tapi liat!! nilai kamu!! bapa ga bisa bilang apa2" rina hanya terdiam dan menagis berjalan ke kamarnya. tekanan demi tekanan dia terima. tidak ada yang mengerti dia pikirnya. lalu ke esokan harinya, dia tetap terdiam bahkan disekolah dia tidak menghiaukan dian. dia sangat putus asa. saat pulang, dia berjalan kaki dibawah hujan sendirian (dian naik mobil pribadinya sedangkan rina berjalan kaki karena selalu menolak ajakan dian dengan alasan tidak mau merepotkan). "Rina!!!" kata dian sambil membawa payung "ayo kita bikin gambar lagi!!" lalu kita ikut kompetisi lagi!! kali ini kita pasti bisa!!!" kata dian. rina pun menangis sambil tertawa dan berkata "iya" dengan senyumanya. "ayo berjanji!!" kata dian. "kita akan gapai mimpi kita berdua suatu saat nanti"!!!. janji yang tercipta disaat hujan dan angin berhembus kencang, janji yang akan membawa mereka 1 langkah lebih maju dari kehidupan mereka.



direnungan rina saat ini, dian adalah satu satunya orang yang mengerti dia, dian yang selalu memayunginya diasaat panas maupun hujan. senyuman tulusnya sangat terasa dihatinya. dia menyadari bahwa dian adalah orang yang sangat berharga baginya. dia tersenyum saat memikirkan kebersamaanya bersama dian. keindahan yang sulit diungkapkan.



lalu esok harinya... "ada berita duka, dian kemarin telah meninggalkan kita semua. kemarin dia mendapat musibah kecelakaan di dekat jalan xxx." sontak rina pun kaget dan tidak percaya, dian kecelakaan tidak jauh saat dia berpisah pulang kemarin, dia baru saja mendapat sahabat yang begitu baik dan kini... rina terdiam sambil menangis, dia pergi ke makam dian bersama teman2 nya. "dian kenapa kamu tinggalin aku!!! bagaimana dengan impian kita? bukankah kita sudah berjanji!! diann!!" rina berteriak sambil menangis di depan kuburan sang sahabat sampai semua orang pergi. rina lalu meninggalkan makam dian dan pulang. dia sangat terpukul, dian bahkan tidak meninggalkan satu patah katapun selain janji yang dia buat.



rina tidak masuk sekolah selama seminggu, dia mengurung diri dikamarnya. ayah dan ibunya terus menerus memarahinya tapi dia tetap diam. dihari ke 7 dia coba keluar dan berjalan sebentar keluar, saat itu "Apa kamu gak bosan jadi pecundang" kalimat yang keluar dari orang yang sedang bertengkar di depan matanya. rina pun kaget dan kata2 tersebut terus terngiang2 di kepalanya. bahkan saat dia tidur pun kata2 tersebut tetap melingkar dikepalanya.











Makasih ya gan yang udah pada baca



rencana nya kalo ini berhasil ane mau bawa anak2 ini ke universitas buat di tampilin. kalo bagus mungkin mereka bisa sukses



tolong share pendapatnya ya gan!!



TERUSAN DI POST 1





o ia maaf gan polling no 4 harusnya diganti sama

udah no hope gan bikin cerita laen