Berawal dari Acara Masakan Master Chef Indonesia umumnya dan komentar salah satu juri yg gk enak d dgr serta tingkah laku-nya yg bener" bikin panas
Ane dan temen" akhirnya sepakat untuk abisin weekend kali ini untuk dinner brg" d J*ck R*bbit Resto untuk mencicipi masakan sang juri ternama dari restaurant tersebut.
Kita b4 dtg ke restoran itu dgn rasa penasaran yg amat sgt untuk mencicipi masakan yg d buat oleh chef j*na (juri master chef), knp penasaran... Ya iyalah, kalo bs memberikan komentar setajam itu harusnya dia bs membuat makanan yg jauh lebih baik dr yg dia komentari. Kita semua mmg hobi makan makanya penasaran bgt untuk mencicipi makanan enak.
Sayangnya Harapan kami semua tidak menjadi kenyataan. Justru mala kekecewaan yg kami dpt. Kenapa??? Karena rasa yg di hidangkan tidak lebih baik dr resto" sekelas bakerzin ataupun Java steak untuk rasa steak-nya. Mala rasa yg di hasilkan oleh chef j*na cenderung terlalu asin untuk dinikmati. Namun Harus d akui juga kalau Bahan" makanan yg di gunakan adalah bahan" berkualitas baik dan di masak dengan cara benar. Namun tidak menghasilkan rasa yang wah sekali menurut kami.
Ini sama aja saja Bahan Baku yg baik d tgn yang salah menurut saya. Tau cara mengolah namun tidak tau cara menghasilkan rasa yg terbaik.
Untuk Steak-nya sendiri justru rasa-nya terlalu asin dan menghilangkan rasa asli daging itu sendiri... Penambahan saus yg tidak sesuai menurut saya.
singkat kata kami ber4 kecewa berat dgn hasil masakan chef juna.
satu"nya yg recommended dr resto j*ck r*bbit dengan chef yg sekelas juna hanya Acqua Panna 1L..
apa itu Acqua Panna 1L.. Buka [/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for Acqua Panna 1L:
Bukti kami benar" makan di J*ck R*bbit resto dan tidak hanya sekedar HOAX.
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for BILL transaksi:
Perbandingan Harga dan rasa bener" gak worth...
Ini Hanya merupakan komentar amatir dari kami b4. Tidak bermaksud menjatuhkan Resto sekelas Jack Rabbit, Namun sgt disygkan resto Jack Rabbit Memperkerjakan seseorg yg hanya bisa berkomentar tanpa bisa berkaca...
Sekian review dari saya.... kalao ada yg mau menambahkan baik + atau - silahkan... Mungkin mmg lidah kami b4 yg kampung kali ya... jadi gak bisa taste makanan asin kaya gt...
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for komen yg minta d taroh page one:
[/quote][quote]
Originally Posted by Roy_Suryo
Untuk ceriwiser semua, secara saya suka ada di Gedung Cyber jadi saya pernah mampir dan makan di sana dan memang tidak enak rasanya....
Mungkin alasannya dia chefnya dan bukan dia yang masak tapi asistennya, tapi tahukan kalau sebagai chef dia tetap harus bertanggungjawab atas cita rasa semua masakan yang dihasilkan oleh asistennya? Minimal dia mencicipi semua masakan yang sudah jadi dan siap diantar ke konsumen? Kalau kata dia hanya chef dan yang memasak itu asistennya tapi dia tidak mengawasi, lantas apa fungsi chef pada sebuah restoran?
Saya sebagai orang keraton juga terbiasa sama makanan yang enak-enak, tapi untuk di JackRabbit memang tidak enak. Lebih enak juru masak di keraton daripada masakan di JackRabbit. Jika seorang seperti Chef Juna hanya bisa menghasilkan masakan dengan rasa seperti itu, rasanya tidak perlu belajar sampai ke Amerika?
Sekali lagi di sini saya bukan mau menjudge Juna, juga untuk para ceriwiser yang membela Chef Juna dengan mengatakan yang memasak adalah asistennya? Apakah Chef Juna sebagai Chef Kepala tidak mengontrol semua hasil masakan dari Asistennya? Mungkin TS bisa menjelaskan apakah saat TS berkunjung ke sana, restoran Jack Rabbit dalam keadaan crowded, alias pengunjung datang tanpa henti. Kalau normal alias tidak crowded dan tempat tidak penuh, sangat tidak wajar kalau masakan yang dihasilkan tidak enak dan chef Juna tidak sempat mencicipi hasil masakan para asistennya. Kalau memang demikian bisa dimaklumin, para asisten chef yang memasak terburu-buru sehingga citarasa masakan menjadi rusak! Tapi ada satu hal yang harus dipahami dengan benar, yaitu setiap restoran besar sekalipun bukan Chefnya langsung yang turun tangan untuk memasak, tapi ada 1 standar resep yang sudah harus dijadikan paduan untuk memasak suatu masakan. Semua takaran adalah sama. Coba lihat di restoran seperti KFC atau juga rumah padang Sederhana. Apakah antara KFC yang 1 dengan KFC yang lain serta rumah padang Sederhana yang 1 dengan lainnya mempunyai citarasa masakan yang beda-beda? Tentu saja tidak, karena mereka sudah punya takaran bumbu untuk semua masakan mereka.
Dalam hal ini, jelas Chef Juna sudah merupakan seorang Chef yang GAGAL. Berperan sebagai juri antogonis boleh saja asal tidak LEBAY seperti anak ABABIL. Tidak perlu mengeluarkan kata-kata yang terlalu pedas. Ingat yang saudara Juna kritik adalah peserta yang memang tidak punya keahlian memasak khusus alias pernah sekolah memasak. Jika para peserta itu dari sekolah memasak seperti saudara Juna bolehlah dikritik seperti itu. Maka dari itu, marilah kita ramai-ramai yang memang sudah pernah merasakan tidak enaknya masakan Chef Juna beramai-ramai mengirimkan surat kritik dengan kata pedas kepada Chef Juna sehingga dia bisa mengerti bagaimana rasanya dikritik seperti itu dan itu memang pantas saudara Juna terima karena dia mengaku sebagai CHEF dan DEWA MASAKAN......
Originally Posted by kittycats View Post
pernah baca di web,
emang ga recomended tuh..
di web tersebut tertulis:
- The "steak-frites" (Rp265,000 with tax):
The french fries were not well-cooked and the beef not very tender.
artinya: steak nya kentangnya kurang mateng, dagingnya gak gitu lembut.. harganya 265 rb + tax
- The Vietnamese-style sandwich (Rp90,000 with tax):
Not bad, but in Cali Deli you can have a similar sandwich for half the price.
The potato chips served as an accompanying dish were not crispy
artinya: not bad, tapi di tempat lain sandwich yang sama dapat dibeli dengan harga yang lebih murah, potato chips nya gak garing.. dengan haga 90rb + tax
- The Spaghtetti Arrabiatta (Rp90,000 with tax): Overall taste not great.
artinya: secara keseluruhan, spaghettinya rasanya tidak enak.. dengan harga 90rb + tax
27th May 2012
Chef Juna Jack Rabbit Resto [Not Recommended]
