Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
bostempe's Avatar
bostempe bostempe is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: May 2012
Posts: 1,975
Rep Power: 16
bostempe mempunyai hidup yang Normal
Default Briptu Eka Frestya : Penjahat Lihat Saya Malah Senyum



Wajah-wajah Polwan cantik kini kerap menghiasi layar kaca televisi


VIVAnews - Wajah-wajah polisi wanita (Polwan) cantik kini kerap menghiasi layar kaca televisi. Mereka menginformasikan berbagai kemacetan lalulintas di Jakarta dan sekitarnya. Salah satunya adalah Brigadir Satu Eka Frestya. Gadis berparas cantik ini mulai terkenal sejak penampilannya Desember tahun lalu. Sosoknya menjadi buah bibir banyak orang.



Parasnya yang cantik membuat sebagian penonton lebih gandrung melihat wajahnya, ketimbang menyimak lokasi mana yang sedang dijepit macet parah.



Keayuan perempuan 23 tahun itu, membuat popularitasnya melesat. Namun, menurut dia, popularitas itu tidak lantas membuat dia jadi besar kepala. Briptu Eka dinobatkan menjadi salah satu duta Kepolisian RI dalam menjalankan misi mendekatkan korps kepolisian--yang sedang dilanda krisis citra--dengan masyarakat.



Beberapa waktu lalu wartawan VIVAnews.com menemui Eka Frestya saat dia tengah bertugas di NTMC (Nasional Traffic Management Center) Mabes Polri, Jakarta.



Dia pun berbagi cerita mulai dari alasannya menjadi polisi, mimpinya menjadi model, hingga tipe pria idamannya. "Saya jadi polisi karena menyukai tantangan yang memacu adrenalin, menangkap kawanan penjahat," ujar wanita yang memiliki hobi bermain jet ski ini.



Bak gayung bersambut, keinginannya Eka untuk menjadi polisi didukung kedua orang tuanya. Sebelum bertugas di NTMC dirinya terlebih dahulu telah ditempatkan di berbagai kesatuan. Setelah dilantik tahun 2006 menjadi polisi, Eka memulai kariernya dengan bertugas di Direktorat Samapta Polda Metro Jaya. Kemudian ia dipindahtugaskan ke Polres Bandara untuk menangani masalah TKI yang berada di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.



Kariernya terus menanjak, sehingga Eka kembali dipindahkan ke Direktorat Objek Vital Bagian Pariwisata Polda Metro Jaya. Lalu, dia ditugaskan di bagian narkoba dan terakhir di Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.



Parasnya yang cantik kerap memberi manfaat baginya saat bertugas, khususnya saat menangkap bandar narkoba. Penjahat seakan terpana begitu melihat wajah ayunya. "Saya pernah tangkap bandar narkoba, tapi penjahatnya bukan ketakutan malah tersenyum-senyum terus," dia mengisahkan.



Peristiwa lain yang tidak kalah lucu, kata Eka, yakni saat dia memeriksa tersangka narkoba asal Iran. Kesulitan berkomunikasi karena tersangka tidak bisa berbahasa Inggris, membuat dia bingung. "Saya hanya tahu bahasa Iran hamkare atau kerjasama. Tapi tersangka cuma senyum-senyum memandang saya saat bilang 'you hamkare'," kata dia sambil tertawa ketika mengingat peristiwa tersebut.



Meski cantik, jangan salah sangka. Dia tak kurang tegasnya saat bertugas. "Kalau ada yang berani macam-macam, khususnya pria, awas saja. Lima langkah nanti saya tilang lho," katanya bercanda.



Semenjak menjadi presenter dia mengaku banyak menimba ilmu baru, khususnya di bidang penyiaran. Menurutnya, dia terpilih menjadi presenter di NTMC tidak terlepas dari kerja kerasnya selama ini. Untuk ini, dia sebelumnya menjalani proses seleksi yang cukup ketat.



"Dari puluhan Polwan yang diseleksi, hanya empat orang yang terpilih. Salah satunya saya," katanya dia dengan nada bangga.



Eka mengaku, saat bertugas di lapangan mengenakan seragam lengkap, kerap kali dia digoda para pria. "Mau dong diborgol Bu Polwan," ujarnya menirukan.



Canda itu tidak lantas membuat dia marah, selagi masih dalam batas-batas yang wajar. "Kalau cuma canda biasa ya tidak apa-apa. Paling saya hanya tersenyum. Tapi kalau sudah kurang ajar, saya borgol dan tilang ditempat," seloroh Eka.



Bagaimana dengan kekasihnya?



"Saya belum punya kekasih. Paling baru sebatas PDKT (pendekatan). Masih mencari yang terbaik, kalau mau bantu cariin boleh, kok. Dari kalangan wartawan juga boleh," kata Eka sambil tersenyum.



Eka mengaku tidak terlalu muluk-muluk soal kriteria pria idamannya. Yang terpenting, dia harus lelaki bertanggung jawab, setia, dan bisa mengerti profesinya sebagai polisi.



Soal cita-cita apa yang ingin dia capai ke depan, Eka mengaku ingin mencoba dunia modelling. Namun, itu semua dia tegaskan harus mendapat izin dari institusinya serta tidak mengganggu tugas-tugas pokok dia sebagai anggota Polri.



"Sekarang saya fokus dulu memberikan yang terbaik bagi Polri, khususnya NTMC," ujarnya mengakhiri perbincangan.



Delapan enam, Bu Polwan!

SUMBER




[/quote][quote]







Biodata Briptu Eka Frestya

Nama: Eka Frestya

Lahir: 15 Juli

Karier: Dilantik menjadi Polwan pada 2006 dan kini bertugas di Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya


Yahoo! Indonesia (Y!): Kenapa Anda mau menjadi polisi?



Eka Frestya: Jadi polisi itu seru. Ada banyak tantangan, dan pekerjaannya pun nggak monoton. Bisa ke sana ke sini juga.



Y!: Apa pengalaman yang paling seru selama menjadi polisi?



Eka: Menangkap penjahat (tersenyum).



Y!: Wow! Bisa cerita seperti apa ketika itu?



Eka: Waktu itu saya bertugas di Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta. Kami memang bekerjasama dengan Bea Cukai. Ada laporan, ada TO (Target Operasi�red), lalu kita selidiki. Kemudian didapati ada barang yang dicurigai sebagai narkotika. Lalu kita tangkap saat itu.



Y!: Sebelum di NTMC, Anda sudah pernah bertugas di mana saja?



Eka: Setelah dilantik tahun 2006, saya bertugas di Polda Metro Jaya. Di Direktorat Samapta untuk patroli kendaraan roda empat. Lalu di Polres Bandara, pertama saya dinas di pospol terminal 3 menangani masalah TKI. Kemudian pindah ke pariwisata, pindah lagi ke protokol pejabat Polri dan bagian narkoba. Barulah ke Ditlantas Polda Metro Jaya.



Y!: Kalau boleh memilih, ingin ditugaskan di kesatuan mana lagi selain lalu lintas?



Eka: Kalau disuruh memilih yah, maunya sih di Krimsus (Direktorat Reserse Kriminal Khusus�menangani kejahatan ekonomi dan cyber) atau mau di (Direktorat) Narkoba.



Y!: Kenapa Anda memilih kesatuan yang terkesan penuh dengan kekerasan?



Eka: Saya suka tantangan. Saya juga nggak takut, karena mental kita kan sudah dilatih. Saya memang menikmati bertugas di lapangan.



Y!: Semenjak menjadi presenter di Metro TV, merasa menjadi pusat perhatian ketika jalan di tempat umum, di mal misalnya?



Eka: Kalau saya nggak ya. Karena kalau jalan-jalan kan nggak pakai seragam. Mungkin masyarakat nggak ngeuh.



Y!: Pacar bagaimana menanggapi Anda menjadi presenter TV?



Eka: Saya belum punya pacar lhooo (tertawa).



Y!: Oh, jadi belum punya pacar. Tapi ada yang mendekati, dong?



Eka: Kalau yang PDKT ada sih. Lihat aja, kalau nggak sreg yah kita hanya berteman saja. Nggak ada salahnya kan berteman dulu.



Y!: Cowok impian Briptu Eka yang seperti apa sih?



Eka: Cowok yang baik dan yang bertanggung jawab.



Y!: Hobinya apa jika sedang tidak bertugas?



Eka: Saya senang naik gunung, main jestki juga. Saya biasanya seminggu sekali main jetski.



Y!: Kalau tidak menjadi polisi, ingin memilih profesi apa?



Eka: Saya mau jadi model (tertawa)!



Y!: Sudah ada yang menawarkan untuk menjadi model, main sinetron atau MC?



Eka: Belum ada sih. Kalau ada pun, untuk menunjang tugas nggak apa-apa. Tapi kalau di luar dinas harus izin dengan pimpinan.









Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 02:50 PM.


no new posts