picture credit to uploader
Sydney - Pesawat milik maskapai Australia, Qantas lagi-lagi mengalami masalah. Pesawat Boeing 737-800 tersebut mengalami masalah pada katup bahan bakar sehingga terpaksa mendarat darurat di Sydney, Australia.
Juru bicara Qantas mengatakan, pesawat bernomor penerbangan QF50 tersebut berhasil mendarat dengan selamat. Tak ada korban luka dalam kejadian ini. Pesawat yang bertolak dari Auckland, Selandia Baru itu berhasil mendarat di Bandara Sydney pada pukul 07.45 waktu setempat.
Meski mengalami masalah pada sistem bahan bakar, namun juru bicara Qantas menegaskan tidak terjadi kebocoran bahan bakar pada pesawat tersebut.
"Para teknisi sedang mengganti suku cadang dan kita sudah akan bisa kembali menerbangkan pesawat tak lama lagi," ujar juru bicara Qantas seperti dilansir
News.com.au, Rabu (13/4/2011).
Pesawat tersebut mengangkut 138 penumpang. Sejumlah penumpang mengeluh karena mereka tidak diberitahu oleh pilot bahwa pesawat akan mendarat darurat.
"Kami tidak diberitahu soal itu, kami seharusnya diberitahu, khususnya dengan pesawat yang penuh, Anda tak menyangka tidak akan diberitahu," ujar salah seorang penumpang, Martin Storey.
Juru bicara Bandara Sydney menyatakan, insiden ini tidak sampai mengganggu jadwal penerbangan pesawat-pesawat lain. Semua berjalan normal di bandara tersebut.
13th April 2011
Qantas kembali mendarat darurat
