Seorang jenderal berbintang dua dituduh telah membocorkan strategi perang dan rahasia negara kepada Korea Utara. Pusat Komando Pertahanan Korea Selatan meminta Mahkamah Militer untuk menangkap Mayor Jenderal yang hanya diidentifikasi dengan nama Kim tersebut.
Seperti dilansir Associated Press, Rabu (9/6), Kim dipastikan telah membocorkan informasi yang sangat rahasia kepada Korut. Juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel sendiri menolak berkomentar mengenai masalah ini. Kabarnya, informasi yang dibocorkan perwira tinggi militer itu termasuk rencana operasi militer, jika memang terjadi perang besar-besaran dengan Korut.
Keluarnya perintah penangkapan atas jenderal ini tidak terlepas dari penangkapan atas dua orang yang terbukti memberikan informasi militer rahasia kepada Korut pada 3 Juni lalu. Dalam penangkapan tersebut terungkap jika seorang dari yang tertangkap tersebut, mata-mata untuk pihak Korut.
Pelaku yang tertangkap tersebut mengaku memperoleh informasi militer rahasia dari Mayjen Kim. Mereka pun menyerahkan dokumen berisi informasi tersebut kepada seorang agen Korut yang menunggu mereka di China. Atas informasi ini, pihak Korut pun memberikan bayaran kepada para mata-mata ini.
Pihak Korsel secara rutin menangkap seseorang yang dianggap sebagai mata-mata negara tetangga mereka yang berideologi komunis itu. Seorang perempuan asal Korea Utara bulan lalu ditangkap, setelah melakukan seks demi mendapatkan informasi penting dari Korsel. Transaksi seks untuk informasi tersebut bahkan berlangsung di kereta bawah tanah di Seoul, Korsel.(net/jpnn)
sumber ->
berita