Faktor utama penyebab terjadinya pencemaran udara adalah gas beracun, abu, asap, dan partikel yang dikeluarkan dari mesin-mesin industri besar, kendaraan bermotor, serta uap zat-zat kimia yang beracun. Gas-gas yang beracun tersebut, yaitu oksida karbon, karbon monoksida dan oksida nitrogen.
[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for PICT:
PENCEMARAN UDARA
PENGARUH PENCEMARAN UDARA
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for PICT:
Spoiler for open this:
B. PENCEMARAN AIR DAN TANAH
Pencemaran air dan tanah dapat terjadi akibat limbah industri yang mengandung zat-zat kimia dibuang sembarangan oleh pabrik tanpa memperhatikan kelestarian dan keamanan lingkungan. Akibatnya, limbah industri tersebut mencemari air sungai dan air sumur sehingga mengganggu kesehatan masyarakat setempat yang menimbulkan bermacam-macam penyakit kulit, pernapasan dan mata. Selain disebabkan oleh zat-zat kimia, hal lain yang dapat merusak lingkunganyaitu banyaknya sampah yang dibuang sembarangan sehingga menimbulkan penyumbatan saluran-saluran air yang dapat mengakibatkan terjadinya banjir. Pokok perhatian dewasa ini berkisar pada aspek-aspek yang dirasakan sebagai tekanan krisis yang membahayakan kelangsungan hidup manusia. Misalnya kejernihan udara dan sumber air dapat mempengaruhi zat-zat bahan pangan dan produktivitasnya terus-menerus. Semakin banyaknya penduduk yang mendiami suatu tempat, semakin banyak pula sampah yang dibuang ke sungai atau parit sehingga melebihi daya tampung sungai. Akibatnya, fungsi sungai berubah menjadi tempat pembuangan sampah. Demikian pula, limbah industri banyak yang dibuang ke sungai yang menimbulkan pencemaran air dan tanah yang mengakibatkan kematian hewan dan menurunnya kesuburan tanah.
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for PICT:
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN TANAH
C. PENCEMARAN SUARA
Pencemaran suara diakibatkan oleh kegiatan manusia dalam menjalankan mesin-mesin industri dengan suara yang membisingkan sehingga dapat mengganggu pendengaran masyarakat setempat.