Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Lounge

Lounge Berita atau artikel yang unik, aneh, dan menambah wawasan semuanya ada disini dan bisa dishare disini.

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 27th May 2012
jokowikotak's Avatar
jokowikotak jokowikotak is offline
Ceriwis Addicted
 
Join Date: May 2012
Posts: 4,219
Rep Power: 19
jokowikotak mempunyai hidup yang Normal
Default Sejarah Maskapai Garuda Airways



sejarah Maskapai Garuda Airways







[/quote]
Quote:





Garuda Indonesia adalah maskapai penerbangan nasional Indonesia. Garuda adalah nama burung mitos dalam legenda pewayangan.



Sejarah Garuda Indonesia berawal dari tahun 1940-an, di mana Indonesia masih berperang melawan Belanda. Pada saat ini, Garuda terbang jalur spesial dengan pesawat DC-3.



26 Januari 1949 dianggap sebagai hari jadi maskapai penerbangan ini. Pada saat itu nama maskapai ini adalah Indonesian Airways. Pesawat pertama mereka bernama Seulawah atau Gunung Emas, dana untuk membeli pesawat ini didapatkan dari sumbangan masyarakat Aceh, pesawat tersebut dibeli seharga 120,000 dolar malaya yang sama dengan 20 kg emas. Maskapai ini tetap mendukung Indonesia sampai revolusi terhadap Belanda berakhir.



Pemerintah Burma banyak menolong maskapai ini pada masa awal maskapai ini. Oleh karena itu, pada saat maskapai ini diresmikan sebagai perusahaan pada 31 Maret 1950, Garuda menyumbangkan Pemerintah Burma sebuah pesawat DC-3.



Pada 1953, maskapai ini memiliki 46 pesawat, tetapi pada 1955 pesawat Catalina mereka harus pensiun. Tahun 1956 mereka membuat jalur penerbangan pertama ke Mekkah.



Tahun 1960-an adalah saat kemajuan pesat maskapai ini. Tahun 1965 Garuda mendapat dua pesawat baru yaitu pesawat jet Convair 990 dan pesawat turboprop Lockheed L-118 Electra. Pada tahun 1961 dibuka jalur menuju Bandara Internasional Kai Tak di Hong Kong dan tahun 1965 tibalah era jet, dengan DC-8 mereka membuat jalur penerbangan ke Bandara Schiphol di Haarlemmeer, Belanda, Eropa.



Tahun 1970-an Garuda mengambil perangkat DC-9 dan juga Pesawat Jet kecil Fokker F28 saat itu Garuda memiliki 36 pesawat F28 dan merupakan operator pesawat terbesar di dunia untuk jenis pesawat tersebut, sementara pada 1980-an mengadopsi perangkat dari Airbus, seperti A300. Dan juga Boeing 737, juga McDonnell Douglas MD-11.



Dalam tahun 1990-an, Garuda mengalami beberapa musibah, dan maskapai ini mengalami periode ekonomi sulit. Tetapi, dalam tahun 2000-an ini maskapai ini telah dapat mengatasi masalah-masalah di atas dan dalam keadaan ekonomi yang bagus.



Salah satu lelucon mengenai maskapai penerbangan ini adalah bahwa Garuda merupakan akronim dari "Good Airline Run Under Dutch Administration" (Maskapai penerbangan yang baik bila dijalankan di bawah administrasi Belanda) atau "Good And Reliable Under Dutch Administration" (Maskapai yang baik dan terpercaya bila dijalankan di bawah administrasi Belanda).



Pada 25 Desember 1949, wakil dari KLM yang juga teman Presiden Soekarno, Dr. Konijnenburg, menghadap dan melapor kepada Presiden di Yogyakarta bahwa KLM Interinsulair akan diserahkan kepada pemerintah sesuai dengan hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) dan meminta kepada beliau memberi nama bagi perusahaan tersebut karena pesawat yang akan membawanya dari Yogyakarta ke Jakarta nanti akan dicat sesuai nama itu.



Menanggapi hal tersebut, Presiden Soekarno menjawab dengan mengutip satu baris dari sebuah sajak bahasa Belanda gubahan pujangga terkenal, Noto Soeroto di zaman kolonial, Ik ben Garuda, Vishnoe's vogel, die zijn vleugels uitslaat hoog boven uw eilanden ("Aku adalah Garuda, burung milik Wisnu yang membentangkan sayapnya menjulang tinggi diatas kepulauanmu")



Maka pada 28 Desember 1949, terjadi penerbangan yang bersejarah yaitu pesawat DC-3 dengan registrasi PK-DPD milik KLM Interinsulair terbang membawa Presiden Soekarno dari Yogyakarta ke Kemayoran - Jakarta untuk pelantikannya sebagai Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dengan logo baru, Garuda Indonesian Airways, nama yang diberikan Presiden Soekarno kepada perusahaan penerbangan pertama ini



Di situs beritasore.com Dituliskan bahwa pakar hukum adat dan sejarah dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh menilai pihak PT Garuda yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia telah menghapus sejarah Aceh yang telah menyumbangkan pesawat sebagai cikal bakal penerbangan di tanah air.

�Saya tidak bisa memahami, mengapa PT Garuda tidak menulis atau mencantumkan asal Garuda berasal dari sumbangan rakyat Aceh,� kata sejarawan Aceh, M Adli Abdullah di Banda Aceh, Jumat [23/01].

Ia merujuk pada kalender yang dikeluarkan oleh PT Garuda pada tahun 2009. Dalam halaman pertama almanak itu yakni pada bulan Januari disebutkan, penerbangan komersial Republik Indonesia dimulai pada 26 Januari 1949 dari Kalkuta ke Rangon menggunakan Pesawat DC 3 Dakota RI 001 dengan nama Seulawah (Gunung Emas). �Mengapa pihak PT Garuda tidak menulis lanjutan setelah Seulawah, pesawat ini disumbangkan oleh rakyat Aceh,� ujar Adli keheranan.

Dalam kalender yang dibagi-bagi gratis ke Aceh hingga ke Papua ini, disebutkan pada Mei 2009 PT Garuda Indonesia akan mulai menerima 50 pesawat boeing 737-800 yang merupakan bagian usaha menjawab tantangan bisnis penerbangan di masa depan.

�Saya sudah teliti, pada kalender itu tidak ada sama sekali tercantum nama Aceh. Ini artinya, sengaja atau tidak sengaja, pihak PT Garuda ingin menghapus nama Aceh dalam sejarah Garuda. Kita minta Garuda bisa menjelaskan, mengapa nama Aceh tidak disebutkan,� pinta mahasiswa Program Doktor di Kuala Lumpur, Malaysia itu.

Di sisi lain, Adli kesal dengan peraturan yang mewajibkan penumpang dari dan ke Aceh yang transit di Polonia Medan, Sumut, harus turun bersama barang bawaannya.

Menurutnya, ini peraturan warisan Darurat Militer 2003 yang hingga masa damai masih dilanjutkan di sana. �Sekarang sudah damai, mengapa peraturan itu masih dipertahankan. Keberatan yang disampaikan oleh Kabulog Mustafa Abubakar tentang hal ini juga tidak mendapat respon dari Menteri Perhubungan atau pihak lainnya,� ujarnya.





Quote:
sumber:



Quote:





http://www.enformasi.com/2008/08/sej...a-airways.html






[/spoiler]
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for pesawat Garuda Airways:





Spoiler for open this:
Quote:













Quote:











Quote:











Quote:











Quote:





















Quote:
[spoiler=open this] for bonus:




Quote:





















rate ya gan kalau info yg ane kasih bagus
Quote:











pliss jangan main bata


Quote:











dan mohon maaf jika ane repost


Quote:











dan yg udah iso bagi melon nya dong


Quote:











bagi yg suka tentang negara rusia ayo gabung ke group ini



[quote]















Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 12:14 PM.


no new posts