Sebab Engkau telah melemparkan segala dosaku jauh dari hadapan-Mu. YESAYA 38:17
Kita tidak akan dapat mengerti besarnya kasih Allah di dalam Kristus di kayu salib sampai kita mengerti bahwa kita perlu berdiri di hadapan takhta pengadilan Allah untuk mempertanggungjawabkan dosa-dosa kita. Semua dosa kita-tanpa kecuali-ditimpakan pada Kristus, dan Dia menerima pengadilan yang seharusnya kita tanggung. Ia telah menyelesaikan tugas penebusan.
Suatu kali saat menyeberangi Lautan Atlantik Utara dengan sebuah kapal, saya menatap jendela kamar saya di dalam kapal ketika bangun pada pagi hari dan melihat salah satu awan paling pekat yang pernah saya lihat. Saya yakin kami akan mengalami badai yang dahsyat. Saya memesan sarapan di kamar saya dan berbicara kapada pelayan soal badai itu. Ia berkata, ''Oh, kita sudah melewati badai itu. Badai ada di belakang kita.''
Jika kita adalah orang percaya di dalam Yesus Kristus, maka kita sudah melewati badai pengadilan. Itu terjadi di atas kayu salib. Jangan dibebani dengan rasa bersalah atau rasa takut Anda lagi, tetapi sadarilah bahwa hukuman atas dosa telah dibayar oleh Kristus-sepenuhnya dan lunas.
18th November 2010
Badai Ada di Belakang Kita
